Aroma Kental Darah Indonesia di Laga Indonesia vs Belanda
Semua berawal dari pertukaran rempah-rempah, hubungan antara Indonesia dengan Belanda semakin spesial
Penulis: Deodatus Pradipto
TRIBUNNEWS.COM – Semua berawal dari pertukaran rempah-rempah, hubungan antara Indonesia dengan Belanda semakin spesial seiring berjalannya waktu. Lebih dari 3,5 abad menjajah Indonesia, Belanda meninggalkan hubungan emosional dengan Indonesia.
Hubungan spesial ini akan semakin terasa ketika Belanda melakoni laga persahabatan melawan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (7/6/2013) mendatang.
Kolonialisme Belanda selama 3,5 abad menimbulkan hubungan politik, sosial, perdagangan, dan budaya yang bertahan hingga sekarang. Saking dekatnya hubungan antara Indonesia dengan Belanda, begitu banyak warga negara Belanda yang memiliki darah Indonesia, begitu pun sebaliknya.
Nah, ketika De Oranje mengunjungi Indonesia Juni nanti, secara otomatis akan terbangun atmosfer emosional bagi pemain kedua tim. Bagaimana tidak, Robin van Persie dan John Heitinga, yang menjadi ikon tim Belanda memiliki darah Indonesia.
Van Persie dilahirkan di Rotterdam 29 tahun lalu. Kedua orangtuanya adalah seniman. Bob van Persie seorang pematung sementara ibunya, Jose Ras, seorang pelukis dan desainer perhiasan. Sejak keduanya bercerai, bomber Manchester United itu tinggal bersama sang ayah.
Sayangnya, informasi mengenai garis keturunan Indonesia suami dari Bouchra itu kurang jelas. Namun yang jelas, RvP mendapatkan darah Indonesia dari neneknya. Si Oma, sebutan nenek dalam bahasa Belanda, merupakan wong Suroboyo alias orang asli Surabaya, Jawa Timur.
Sedangkan Heitinga yang bermain untuk Everton memiliki darah Indonesia dari sang kakek. Si Opa, Gijsbert Johannes Heitinga, berasal dari Pulau Belitung. Rob, ayah John, bahkan dilahirkan di Jakarta. Keluarga besar Heitinga kemudian hijrah ke Belanda pada 1959.
"Kami enam bersaudara, semua laki-laki. Empat orang lahir di Jakarta dan dua di Belanda. Kami pindah ke Belanda pada 1959," tutur paman jebolan Ajax Amsterdam itu, Ronald Heitingan, kepada Radio Nederland.
John adalah satu-satunya keturunan ketiga Heitinga yang menjadi pemain sepakbola. Defender bernama lengkap John Gijsbert Alan Heitinga itu menyadari dirinya tidak bisa bahasa Indonesia tapi secara bathin punya hubungan dengan negara kelahiran ayahnya, Rob.
"Saya kadang mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia, publik di sana sangat antusias sekali ya. Saya sangat ingin sekali ke Indonesia," tutur pria kelahiran Alphen aan den Rijn, 15 November 1983, itu.
Van Persie dan Heitinga hanya segelintir pemain yang memiliki darah Indonesia. Jika menengok ke belakang, Belanda pernah memiliki Giovanni van Bronckhorst yang memiliki darah Maluku. Selain mantan penggawa Arsenal dan Barcelona itu terdapat Demy de Zeeuw (Anderlecht), Denny Landzaat (Twente), dan Nigel de Jong (AC Milan). Sedangkan Mark van Bommel (eks Bayern Muenchen) dan Michael Mols (eks Rangers) mewakili eks pesepakbola Negeri Kincir Angin yang memiliki garis keturunan Indonesia.