Taribo West Masih Simpan Dendam Pada Zaccheroni
Ia merasa kesal terhadap pelatih Milan Alberto Zaccheroni yang hanya memainkannya empat kali dalam satu musim.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Taribo West sudah lama meninggalkan AC Milan, bahkan kini sudah gantung sepatu karena dimakan usia.
Namun eks pemain Timnas Nigeria ini masih menyimpan rasa kesal terhadap pelatih Milan Alberto Zaccheroni yang hanya memainkannya empat kali dalam satu musim.
Padahal ia merasa sangat fit dan pantas masuk dalam skuad inti Rossoneri. Sayang sepanjang musim ia hanya berada di bawah bayang-bayang kapten sekaligus legenda Milan Paolo Maldini. West pun menyebut, ia kalah bersaing hanya karena Maldini memang tidak tergantikan dan sudah seperti Godfather.
West yang kini berusia 39 tahun, menilai bermain di Stadion San Siro sebagai masa-masa terburuk dalam kariernya menekuni si kulit bundar.
"Pelatih berperilaku tidak adil terhadap pemainnya. Ada tiga pemain belakang, tapi pelatih selalu memainkan pemain asal Italia, Maldini dan Alessandro Costacurta, sekali pun sudah sangat jelas bahwa saya paling siap untuk dimainkan," kata West.
"Pada tahun 2000, saya membela Timnas Nigeria di Piala Afrika dan ketika saya kembali ke San Siro, Maldini cedera. Saat itulah saya baru dimainkan. Tapi pada laga berikutnya saya kembali ke bangku cadangan. Dengan tegas saya mengatakan, tidak ada seorang pun yang bisa menyentuh Maldini, karena dia seorang Godfather di AC Milan," tuturnya.
West menuturkan, dirinya sempat curhat kepada Presiden Inter Milan Massimo Morratti, orang yang memang dekat dengannya. Sebab, ia pernah memperkuat Inter Milan. Taribo West bertanya mengapa dirinya lebih sering duduk di bangku cadangan.
"Jawabannya sangat mengejutkan. Menurut Moratti hal itu biasa terjadi di AC Milan. Tidak ada seorang pun yang bisa menggantikan Maldini. Saya sangat syok. Jika dimainkan saya selalu bermain baik, tapi kontrak saya tidak diperpanjang karena mereka memang ingin saya keluar," tuturnya.
Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Senin (23/9/2013)