Satu Kaki Shaka Bangura Sudah di Barito Putera
Kinerja Shaka mulai membuat tim pelatih Barito terpincut.
Laporan Wartawan Metro Banjar, Budi Arif
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Shaka Bangura, bomber asal Sierra Leone yang sempat menjalani seleksi di Persija, tampil menawan selama membela Barito Putera di Inter Island Cup (IIC) 2014 Zona Kalimantan.
Berstatus sebagai pemain seleksi, Shaka selalu membuat gol yang menjadi penentu kemenangan Barito, saat berlaga melawan Putra Samarinda dan Persiba Balikpapan.
Kinerja Shaka mulai membuat tim pelatih Barito terpincut. Barito Mania, sebutan suporter Barito Putera, juga sudah terlanjur jatuh cinta dengan pemain yang satu ini.
Bisa dikatakan, satu kaki Shaka sudah berada dalam skuat resmi Barito Putera. Tinggal dia membuktikan di laga terakhir saat Barito menjajal Mitra Kukar, malam ini.
"Shaka bagus dan ada peluang untuk kami patenkan menjadi skuat tim. Tapi, akan kami lihat lagi bagaimana performanya pada laga terakhir nanti," aku Salahudin.
Meski terlalu dini untuk disimpulkan, Persija tampaknya mulai menyesal melepas pemain berumur 27 tahun. Meski tidak menyaksikan permainan Shaka berkostum Barito, Pelatih Macan Kemayoran Benny Dolo mengakui kebolehan Shaka. Namun, ia tidak mau membandingkan penampilan Shaka dengan striker anyar Persija, Mario Costas, di ajang IIC ini.
"Masih terlalu dini untuk membandingkan keduanya. Kemarin kami sudah lihat gaya permainannya masing-masing. Pilihan kami kepada Costas karena persoalan kecocokan dengan strategi, bukan soal kualitas," jelas Benny Dolo.
Pada masa seleksi di Persija, Shaka sukses mencetak dua gol di ajang Trofeo Persija akhir Desember lalu. Namun, gaya bermain Shaka dianggap belum memenuhi ekspektasi Benny Dolo.
Karakter Shaka dinilai lebih cocok sebagai striker lubang maupun playmaker. Sementara, posisi vital yang dibutuhkan Macan Kemayoran saat ini adalah goal getter atau penyerang yang bertipikal pembunuh di depan gawang.
"Sebenarnya saya juga menginginkan dia ada dalam tim. Tapi, kami harus memikirkan efisiensi dan prioritas kebutuhan. Tapi, menurut saya tidak ada yang namanya salah pilih. Semua tergantung kerja keras pemain untuk membuktikan diri. Costas juga bagus pada laga kemarin, tapi memang masih butuh adaptasi," paparnya. (*)