Ricardo Carvalho Siap Meladeni Keganasan Zlatan Ibrahimovic
Bek Monaco yang pernah memperkuat Chelsea dan Real Madrid, Ricardo Carvalho, yakin bisa menjinakkan Ibra.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Senin dini hari, AS Monaco menjamu seteru terkuat di pentas Liga Prancis, Paris Saint Germain yang diperkuat Zlatan Ibrahimovic.
Bek Monaco yang pernah memperkuat Chelsea dan Real Madrid, Ricardo Carvalho, yakin bisa menjinakkan Ibra.
Di usia 35 tahun, Carvalho merupakan pemain paling senior. Ia digaet Monaco dari Real Madrid awal musim ini, tepatnya Juni 2013. Sebelum memperkuat El Real selama tiga musim, mantan bek Timnas Portugal ini membela Chelsea selama enam musim.
Gejala penurunan performa Carvalho sudah terlihat di El Real ketika ia hanya tampil 17 kali di La Liga. Rekan sesama bek di Monaco juga berusia sepuh, Eric Abidal yang direkrut dari Barcelona. Ini berarti barisan belakang anak asuh Claudio Ranieri ini sudah berkepala tiga. Eric Abidal berusia 34 tahun.
Dalam wawancara dengan L'Equipe, Carvalho siap meladeni keganasan Ibra yang berusia 32 tahun. Namun Carvalho juga sadar bahwa ini bisa jadi musim terakhirnya di Paris.
Musim kompetisi 2014/2015, ia mengejar klub pinggiran di Qatar atau Amerika Serikat. Sudah ada tawaran dua musim di dua tempat ini.
"Saya kehilangan posisi di Real Madrid ketika cedera. Dalam kondisi bugar, saya masih mampu bersaing. Saya justru tertantang dalam tekanan," katanya.
Melawan PSG, Carvaldo ingin memberikan bukti pada pemilik klub.
"Saya masih mampu menjinakkan Ibra. Itu akan jadi bukti kepantasan perpanjangan kontrak bagi saya," harap Carvalho.
Baca Lebih Lengkap di Koran Super Ball, Sabtu (8/2/2014)