Diego Costa Senang Atletico Madrid tak Terkalahkan di Kandang
Umpan terobosan kaki kiri David Villa yang membelah pertahanan Espanyol, Sabtu (15/3) menjadi penentu kemenangan Atletico Madrid
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Umpan terobosan kaki kiri David Villa yang membelah pertahanan Espanyol, Sabtu (15/3), menjadi penentu kemenangan Atletico Madrid. Diego Costa menyelesaikannya dengan sempurna dengan kaki kiri pula.
Gol di menit ke-55 itu menjadi satu-satunya di Stadion Vicente Calderon ketika Atletico menjamu Espanyol. Satu gol yang cukup untuk mengalahkan dua rivalnya, Real Madrid dan FC Barcelona, dalam hasil laga kandang.
Musim ini, pasukan Diego Simeone belum terkalahkan di Vicente Calderon dalam ajang La Liga. Hasil terburuk adalah tiga kali seri, sedangkan Madrid dan Barca sudah menelan satu kali kekalahan di depan publik sendiri.
“Saya sungguh senang dengan hasil ini,” ujar Diego Costa di Marca. “Espanyol memiliki tim yang hebat dan membuat kami kesulitan.”
Namun, perlawanan sengit yang diberikan Espanyol, termasuk lebih banyak mengancam gawang kiper Thibaut Courtois, diakui Diego Costa membuat Atletico semakin kuat.
“Kami tahu bagaimana rasanya menderita dan kapan harus menderita,” ujar Diego Costa, pengoleksi 22 gol untuk Atletico di liga.
Atletico memang merasakan penderitaan ketika mereka ditekuk Real Madrid dalam laga semifinal Copa del Rey. Costa dkk. kalah home and away dengan agregat 0-5. Atletico tak mampu mencetak gol melawan tim yang mereka kalahkan 1-0 di markas lawan pada laga perdana panggung La Liga 2013/14.
Duka di Februari tak hanya itu, Atletico juga tumbang di antara dua partai semifinal Copa del Rey itu. Mereka kalah 0-2 di Almeria.
Setelah bermain imbang 2-2 menjamu Madrid di kancah La Liga di awal Maret, Atletico selalu memetik kemenangan di tiga pertandingan, termasuk atas Espanyol akhir pekan lalu.
“Melawan Atletico tak boleh melakukan kesalahan. Sedikit saja Anda melakukannya, mahal sekali akibatnya,” kata pelatih Espanyol, Javier Aguirre.
Hingga pekan ke-28, Atletico berhasil menjaga peluang merebut titel La Liga dengan selisih tiga angka dari Real Madrid.
“Tak usah bicara gelar juara. Nanti setelah pertandingan tinggal lima, baru saya akan bicara soal peluang juara,” tutur Simeone, pelatih Atletico.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.