TRIBUNNEWS.COM - James Rodriguez. Nama yang tiba-tiba menghentak persepakbolaan dunia. Adalah James, yang baru akan genap berusia 23 tahun pada 12 Juli mendatang, yang mendominasi tajuk utama media massa dunia berkat penampilannya yang begitu apik bersama Timnas Kolombia di Piala Dunia 2014.

Datang ke Brasil dengan status tim yang tidak diunggulkan, Los Cafeteros tampil sungguh mengejutkan dengan berhasil merebut tiket ke babak perempat final. Keberhasilan tersebut tak lepas dari sumbangsih James yang mencetak lima (5) gol dari empat partai.

Walhasil, James pun disebut-sebut bakal menjadi target atau buruan klub raksasa Spanyol, Real Madrid. Apalagi James sendiri mengakui dirinya sangat senang untuk bermain bersama Los Blancos ketimbang Barcelona.

"Saya akan senang bila bermain di Spanyol," ujar James. "Akan menjadi impian untuk bermain di sana - ini adalah liga terbaik di dunia." Saya lebih memilih Madrid daripada Barcelona," katanya seperti dilansir Goal.com.

James mengaku senang bisa mengantarkan Kolombia meraih kemenangan atas Uruguay dan melaju ke babak perempat-final untuk menghadapi tuan rumah Brasil. "Saya senang karena kami menang dan lolos," imbuhnya. "Tidak ada cara untuk menilai apa yang saya lakukan - mungkin ketika ini semua selesai. Sekarang Anda harus bermain di setiap laga seperti ini yang terakhir. Tetapi ini bersejarah - sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya selalu ingin mencetak gol di Maracana dan sekarang saya sudah melakukannya."

Melihat gelagat yang tak sedap tersebut, seperti yang dilansir harian Marca, AS Monaco, klub yang mempunyai hak kepemilikan James, segera mematok banderol selangit, yakni sebesar € 75 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun! Jumlah yang dipatok Monaco € 30 juta lebih tinggi ketimbang biaya yang dikeluarkan klub saat mencomot James dari FC Porto pada 24 Mei 2013.

Menurut Marca, Presiden Madrid Florentino Perez hanya bersedia membayar fee transfer sebesar € 50 sampai € 60 juta. Untuk memenuhi tuntutan Monaco, boleh jadi Madrid bakal menyodorkan tumbal pemain apkiran.

Sementara itu, Monaco sendiri bersikeras tidak akan melego James dan Radamel Falcao di bursa transfer musim panas ini. Meski demikian, direktur klub mengakui jika dalam sepakbola tidak ada satu pemain pun yang tidak dapat ditransfer.

"Tidak ada seorang pemain pun yang tidak bisa diperjualbelikan. Kami sendiri tetap memercayainya (James). Ia sangat penting bagi kami. Lagipula, kontrak kerjanya masih tersisa empat musim," ujar Vadim Vasilyev, CEO Monaco. "Saya percaya baik James dan Falcao akan memiliki musim luar biasa di tahun 2014-15," imbuhnya.