Rahmat Afandi: Pembuktian Diri demi The Jakmania
Menurut Afandi, pertandingan lawan Barito, Jumat (5/9/2014), tetap menjadi laga spesial bagi Persija.
Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Tipisnya peluang Persija Jakarta untuk menembus delapan besar Liga Super Indonesia (LSI) 2014 tidak membuat Rahmat Afandi patah arang. Striker 30 tahun itu justru termotivasi untuk membuktikan diri demi The Jakmania.
Persija kini tergusur ke peringkat 5 klasemen sementara dengan perolehan 31 poin. Posisi Macan Kemayoran dikudeta Pelita Bandung Raya (PBR) yang mengantongi nilai 32, setelah menundukkan Sriwijaya FC, 2-1.
Baik Persija maupun PBR masih menyisakan satu pertandingan terakhir untuk meraih tiket lolos empat besar wilayah barat mendampingi Arema Indonesia, Persib Bandung, dan Semen Padang.
"Sebagian orang mungkin berpendapat kami down dengan hasil PBR. Tapi, bagi saya pribadi hasil itu tidak berpengaruh. Yang terpenting adalah pembuktian diri dan memberikan yang terbaik buat The Jakmania (suporter Persija-red)," kata Afandi kepada Harian Super Ball.
Menurut Afandi, pertandingan lawan Barito, Jumat (5/9/2014), tetap menjadi laga spesial bagi Persija. Seluruh pemain dinilai punya motivasi yang sama untuk mempersembahkan kemenangan baik secara pribadi maupun untuk suporter.
Apalagi, pertandingan pamungkas Persija itu digelar di depan publik Jakarta, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno. Kemenangan menjadi target mutlak yang harus diraih anak asuh Benny Dolo.
Kemenangan lawan Barito semakin lengkap jika pesaing terberatnya, PBR tersandung saat berhadapan dengan Persita Tangerang.
"Saya berharap ada mujizat yang bisa menolong kami tembus ke delapan besar. Jika pada kenyataannya tidak lolos, setidaknya pemain sudah tampil habis-habisan di laga terakhir," ujar pemain yang pernah berkostum Arema Indonesia itu.