Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Striker Asing PSIS: Saya Memang Dengar Orang Bicara, Tapi Pakai Bahasa Jawa!

Dia mengaku sangat kecewa dihukum 5 tahun tidak boleh main di persepakbolaan Indonesia dan didenda Rp 150 juta.

Editor: Ravianto
zoom-in Striker Asing PSIS: Saya Memang Dengar Orang Bicara, Tapi Pakai Bahasa Jawa!
tribunjateng/ponco wiyono
JULIO ALCORSE ketika diwawancarai Tribun Jateng di mes PSSI di Jalan Mangun Sarkoro, Semarang, Jumat (21/11/2014). 

Laporan Tribun Jateng, Ponco Wiyono

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG -  Julio Alcorse, striker asing PSIS Semarang geram menanggapi hukuman Komdis PSSI terhadap dirinya. Alcorse didakwa turut bersalah dalam pertandingan sepakbola gajah PSS vs PSIS di Sleman.

Tribun Jateng menyambangi kantor PSIS di Jalan Ki Mangunsarkoro, Jumat (21/11) bertemu dengan Julio Alcorse. Dia mengaku sangat kecewa dihukum 5 tahun tidak boleh main di persepakbolaan Indonesia dan didenda Rp 150 juta.

"Mereka (Komdis) tidak bisa seenaknya sendiri. Jujur saya kaget. Ronald (Fagundez) telepon saya malam-malam kasih kabar ini," kata Julio terbata-bata, Jumat (21/11). (baca juga: Samsul Arif Yakin Kandaskan Filipina)

Menurut Alcorse, saat diperiksa Ketua Komdis Hinca Panjaitan, ia diminta mengaku jika dirinya mendengar sesuatu di antara manajemen PSIS dan pihak tertentu. Menurutnya, hal tersebut omong kosong.

"Dia (Hinca, -red) tidak ada di sana, bagaimana bisa dia menuduh saya begitu? Kalau ada bukti rekaman videonya, kasih lihat jika saya memang mendengar sesuatu. Saya waktu itu duduk di bench, suara penonton waktu itu bising, saya tidak mendengar apa pun. Saya memang dengar orang bicara, tapi mereka pakai Bahasa Jawa, saya tidak bisa berbahasa Jawa!"

 "Saya juga tidak bisa mengatakan apa pun yang tidak saya dengar. Itu bukan perbuatan baik," bebernya. (baca juga: Eden Hazard Gandakan Keunggulan, Chelsea vs WBA 2-0)

BERITA TERKAIT

Julio juga mengecam Hinca yang secara tegas menyuruhnya pulang ke negara asalnya. Menurut orang Argentina ini, Hinca bukan orang imigrasi yang bisa dengan seenaknya mengusir seorang ekspatriat sepertinya.

"Saya akan berkumpul dengan manajemen, berunding masalah ini. Jika saya perlu kuasa hukum, saya akan pakai kuasa hukum," tandasnya. (baca juga: Ini Alasan Wasit Tak Stop Laga Sepak Bola Dagelan PSS vs PSIS)

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas