Roberto Di Matteo Hasil Lawan Wolfsburg jadi Modal Hadapi Chelsea
Roberto di Matteo, harus menahan ketegangan dalam laga melawan Wolfsburg. Setelah unggul 3-0, Wolfsburg terus menyusul.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Schalke, Roberto di Matteo, harus menahan ketegangan dalam laga melawan Wolfsburg. Setelah unggul 3-0, Wolfsburg terus menyusul hingga meminimkan defisit jadi 2-3.
Dua gol susulan Wolfsburg dicetak oleh dua pemain berpengalaman, Ivica Olic dan Nicklas Bendtner. Poin penuh ini memang jadi target sekaligus modal bagi Schalke untuk meluruk ke Stamford Bridge, kandang Chelsea, di ajang Liga Champions, pekan ini.
Tentu semua fan Schalke dan bahkan masyarakat Jerman akan mengikuti sepak gerak Di Matteo di Chelsea. Itulah klub yang "membesarkan" namanya hingga mampu meraih gelar jawara Liga Champions ketika mengalahkan raksasa Jerman Bayern Muenchen dalam drama adu penalti. Padahal kala itu, status Di Matteo sebatas caretaker pelatih.
Belum genap sebulan menangani Schalke, Di Matteo bisa meraih kepercayaan skuat lewat hasil positif. Ini kemenangan beruntun kelima Di Matteo di Gelsenkirchen. Hasil ini menemptkan Schalke di peringkat ke-6 Bundesliga.
"Kami tak punya banyak pilihan pemain sehingga hasil ini sangat positif. Kami bahkan sampai berlatih dengan formasi yang tak biasa untuk mengantisipasi hal terburuk. Saya sangat senang dengan hasil ini. Bisa untuk modal melawan Chelsea," kata Di Matteo.
Di Grup G Liga Champions, peringkat Schalke berada di Chelsea, dengan selisih tiga poin. Posisi Royal Blues belum aman karena bisa disodok oleh Sporting Lisbon yang menempati posisi ketiga dengan selisih satu poin.
Baca di Koran Super Ball, Senin (24/11/2014)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.