Direktur Teknik Timnas Usia Muda Asal Belanda: Sepakbola Indonesia Butuh Dana Besar Demi Pembenahan
Dirtek Timnas Indonesia khusus usia muda, Pieter Huistra, berharap bisa membawa perubahan untuk sepak bola Indonesia pada masa mendatang.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia khusus usia muda, Pieter Huistra, berharap bisa membawa perubahan untuk sepak bola Indonesia pada masa mendatang.
Hal tersebut disampaikan Huistra dalam kegiatan penyerahan simbolis 1.500 bola untuk seluruh Sekolah Sepak Bola (SSB) di Indonesia, yang diadakan PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) di Kuningan, Jakarta, Rabu (3/12/2014).
"Target utama saya di Indonesia adalah untuk mengembangkan sepak bola Indonesia, khususnya tim nasional usia muda. Saya sangat berharap kelak ada peningkatan kualitas sepak bola Indonesia usia muda," kata Huistra kepada Kompas.com.
"Banyak yang harus dibenahi dalam sepak bola Indonesia. Saya harus berkomunikasi dengan berbagai pihak seperti sponsor dan pemerintah, karena untuk memajukan sepak bola, dibutuhkan juga dana yang besar," lanjutnya.
Huistra merupakan sosok asal Belanda yang memiliki pengalaman melatih dua klub Belanda, yakni FC Groningen (2010-2012) dan De Graafschap (2012-2013).
"Saya memiliki banyak pengalaman mengenal sepak bola di berbagai negara. Saya pernah bekerja di Belanda, Skotlandia, Hongkong, Jepang, dan masih banyak lagi. Saya ingin menggunakan pengalaman itu untuk memajukan sepak bola Indonesia," ujarnya.
Huistra pun mengaku senang dengan partisipasi PT SIS untuk membantu memajukan sepak bola Indonesia, terutama untuk SSB di seluruh Indonesia. Program bantuan ini merupakan salah satu aktivitas Suzuki Indonesia di bawah payung besar "Suzuki Peduli" dalam komitmen memajukan perkembangan olahraga, khususnya sepak bola Indonesia.