Parma Resmi Dijual ke Konglomerat Rusia
Parma menghadapi situasi keuangan yang sangat sulit hingga mereka tidak mampu membayar beban belanja klub dan juga pajak yang sudah jatuh tempo.
Penulis: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Direktur Umum, Parma, Pietro Leonardi, mengkonfirmasi bahwa Parma telah resmi dijual ke konglomerat asal Rusia, Cypriot.
Kesepakatan penjualan klub terjadi pada Minggu (7/12/2014) dengan penjualan klub di angka 5 juta euro, namun si pemilik baru yang merupakan investor di perusahaan minyak harus mengambil alih beban utang Parma selama kepemimpinan Presiden,Tommaso Ghirardi.
“Kami menginformasikan bahwa pagi ini bahwa presiden berbicara tentang sesuatu yang sangat berat untuk diputuskan. Tapi ini harus dilakukan agar klub melangkah kepada kemajuan yang diinginkan," kata Leonardi.
“Kami sampaikan bahwa kesepakatan telah dicapai dan telah ditandatangani di atas kertas oleh semua pihak. Kami tahu bahwa pengacara Fabio Giordano akan menjabat Executive Vice-President. Saya bisa pastikan bahwa kedua pihak sama-sama puas dengan kesepakatan ini," ujar Leonardi.
Parma menghadapi situasi keuangan yang sangat sulit hingga mereka tidak mampu membayar beban belanja klub dan juga pajak yang sudah jatuh tempo.
Pelatih Parma Roberto Donadoni berharap peralihan kekuasaan yang terjadi pada Parma tidak mempengaruhi penampilan timnya yang bertanding malam ini di Stadion Tardini.