Manajer Sepak Bola Dagelan Masuk Manajemen, Slemania Akan Boikot
Suporter PSS Sleman, Slemania yang menggangap Pardji seharusnya dihukum
Editor: Ravianto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Dwi Nourma Handito
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Lolosnya manajer PSS Sleman yang juga seorang direksi PT PSS Supadjiono dari hukuman Komisi Disiplin PSSI masih menyisakan kekecewaan berbagai pihak.
Salah satunya kelompok suporter PSS Sleman Slemania yang menggangap Pardji seharusnya dihukum karena sepakbola gajah dan jelas-jelas nyata menjadi salah satu tokoh yang dinilai memiliki peran.
Kesabaran Slemania pun nampaknya sudah mulai habis dan gerah dengan lolosnya Pardji. Slemania pun mengancam akan melakukan boikot saat PSS Sleman bertanding jika nantinya Pardji kembali masuk di tubuh manajemen PSS musim depan.
Kemungkinan masuknya Pardji ke manajemen memang terbuka lebar, terlebih selama ini pria yang berprofesi sebagai kontraktor tersebut adalah orang penting yang menggendalikan PSS Sleman.
"Kami menolak jika Pardji masuk lagi ke pengurusan PSS musim depan, jika tetap masuk dan ada di tubuh manajemen maka kami akan memboikot pertandingan PSS," ujar Ketua Umum Slemania yang baru saja terpilih secara aklamasi, Lilik Yulianto, Minggu (14/12/2014).
Lilik sendiri secara resmi sudah menjadi ketua umum Slemania periode 2014-2017 atau selama tiga musim kompetisi. Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Besar Anggota atau Mubesta Slemania yang dilakukan di DPRD Kabupaten Sleman pada Minggu (14/12/2014) kemarin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.