TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengungkapkan dirinya sudah mempunyai gambaran mengenai lawannya yang akan dihadapinya di playoff babak kedua Liga Champions Asia (LCA).

Djanur menilai tim Hanoi T&T punya karakter permainan yang sama dengan timnya. Gambaran ini didapatkannya setelah mengamati permainan mereka via video.

Persib sendiri akan bertandang ke Hanoi pada 10 Februari mendatang. "Kalau melihat di video yang ada, saya menilai gaya permainannya tidak berbeda jauh dengan kita. Sedikitnya kita terbantu dengan video itu untuk mengetahui kekuatan Hanoi," ujar Djanur dilansir laman klub.

Meski demikian pria yang sempat menjadi arsitek Rahmad Darmawan di Pelita Jaya ini tidak mau menganggap remeh sang lawan. Apalagi menurut Djanur, Hanoi memiliki pemain yang kualitasnya di atas rata-rata.

"Kekuatan mereka ada di tiga pemain asingnya yang bagus-bagus. Mereka tim yang di atas rata-rata. Kita tentu harus kerja keras. Kalau melihat Timnas Vietnam juga tidak beda jauh, mereka punya kecepatan," beber Djanur.

Ia pun berencana akan membawa 18 pemain ke Hanoi. Salah satunya adalah M. Natshir yang sedang mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia U-22. Djanur mengaku mengambil langkah tersebut karena kiper keduanya sedang tidak fit. "Saya melihat Shahar masih belum fit 100 persen. Tapi kita lihat nanti," tukasnya.