Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Tim Pengacara BS Mengaku Sejumlah Pemain Timnas Bersedia Bersaksi

Menurutnya sejumlah pemain tim nasional, mantan pemain, pelatih dan official bersedia menjadi saksi dalam kasus yang dilaporkan BS ke polisi.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Ravianto
zoom-in Tim Pengacara BS Mengaku Sejumlah Pemain Timnas Bersedia Bersaksi
ilustrasi mafia sepak bola 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim pengacara BS yang menamakan diri tim advokasi IndonesiaVsMafiabola berjanji dalam beberapa hari ke depan, sejumlah‎ borok sepakbola Indonesia akan dibongkar satu per satu.

Pasalnya, BS, pelaku yang melaporkan adanya dugaan pengaturan skor Liga Indonesia, ke Bareskrim Mabes Polri, Selasa kemarin (16/62015), mengakui tahu dan terlibat dalam sejumlah skandal.

"Kasus ini bukan hanya satu kasus, klien kami yang menjadi justice collaborator mengaku ada kasus lain yang dia posisinya sebagai saksi yang mengetahui, jadi akan ada beberapa kasus yang terjadi yang akan kita bongkar beberapa hari ke depan.," ujar Erasmus Napitupulu, salah satu anggota tim advokasi yang mendapingi BS.

‎Menurutnya sejumlah pemain tim nasional, mantan pemain, pelatih dan official bersedia menjadi saksi dalam kasus yang dilaporkan BS ke polisi. Mereka mau menjadi saksi dengan syarat mendapat perlindungan jaminan keamanan‎.

"Banyak yang bersedia menjadi whistle blower dan justice collaborator, ‎telah kami hubungi, mereka minta syarat dijamin keamanannya," katanya.

Erasmus meminta, pihak kepolisian dan kejaksaan untuk segera aktif menindak lanjuti laporan dan pengakuan BS agar tidak ada korban yang Jatuh karena membuka borok sepakbola. Selama ini sebenarnya banyak orang yang ingin membongkar borok sepakbola, hanya saja urung, lantaran takut menjadi korban.

"Ini juga kami alamatkan kepada LPSK ‎(Lembaga Perlindungan saksi dan Korban)," pungkasnya.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya Tim Advokasi IndonesiavsMafiabola menggelar konferensi pers di Senopati, Jakarta Selatan, Selasa (16/62015). Dalam ‎konferensi pers tersebut tim advokasi memperdengarkan rekaman yang diduga terkait pengaturan skor laga Indonesia melawan Vietnam dan Thailand dalam ajang Sea Games beberapa waktu lalu.

Meski yang dibuka kepada wartawan adalah rekaman dalam ajang Sea Games, namun yang dilaporkan tim advokasi ke penyidik Bareskrim adalah ‎dugaan pengaturan skor dalam sejumlah laga di Liga Indonesia yang berlangsung dalam kurun waktu 2000-2015.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persebaya
11
7
3
1
11
6
5
24
2
Persib
11
6
5
0
19
8
11
23
3
Borneo
11
6
3
2
16
7
9
21
4
Bali United
11
6
2
3
16
9
7
20
5
PSM Makasar
11
4
6
1
14
7
7
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas