TRIBUNNEWS.COM - Luke Shaw ingin menghapus kekecewaan Manchester United (MU) lantaran ditahan Newcastle saat Setan Merah memainkan laga kedua play-off Liga Champions melawan Club Brugge, Kamis (27/8/2015).

Skuad asuhan Louis van Gaal gagal membukukan kemenangan beruntun di tiga laga perdana Liga Inggris musim ini, karena hanya meraih hasil imbang tanpa gol saat menjamu Newcastle di Old Trafford, Sabtu (22/8).

Banyak yang menilai MU perlu mendatangkan striker tambahan sebelum jendela transfer ditutup, awal bulan depan.

Indikasinya adalah Setan Merah hanya mencetak dua gol dari tiga laga perdana di kompetisi domestik.

Skuad Van Gaal juga banyak membuang peluang emas pada duel pertama di kandang sendiri melawan Brugge, pekan lalu, meskipun mampu bangkit dari ketinggalan hingga akhirnya menang 3-1.

Pemain anyar Memphis Depay memborong dua gol dan Marouane Fellaini menambah satu gol di menit terakhir, setelah gol bunuh diri Michael Carrick membuat Brugge unggul.

Shaw tak khawatir MU masih minim gol. Bek kiri Inggris ini yakin timnya bisa menyelesaikan tugas di Brugge, Belgia, Kamis (27/8/2015).

Shaw menegaskan, "Kami akan bangkit dan mencoba untuk memenangi pertandingan itu (melawan Brugge)."

"Menurut saya yang terbaik buat kami, ketika kami merasa bahwa kami sudah kehilangan dua poin. Ini sangat penting, ada pertandingan lain dan ini lebih penting karena kami akan berusaha lebih keras untuk menang," ujarnya.

"Saya yakin kami akan mulai mencetak gol demi gol. Kami punya banyak pemain berkualitas di lini depan. Hanya masalah waktu saja dan kami akan terbang tinggi lagi," tambahnya.

Gelandang MU Juan Mata mengamini. "Kami sangat fokus untuk duel di Brugge. Saya yakin kami akan lolos ke fase berikutnya," tambah pemain asal Spanyol ini.

Jika lolos dari adangan Brugge, MU akan masuk ke babak utama atau fase grup, setelah absen di musim lalu.

Baca Selengkapnya di HARIAN SUPER BALL, Rabu (26/8/2015)