PT Liga Jelaskan Nasib Kompetisi di Indonesia Kepada FIFA
FIFA ingin mencari masukan stakeholder dari situ kesempatan liga menjelaskan. Kami menjelaskan status saat ini.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Delegasi FIFA mengadakan pertemuan dengan salah satu pemangku kebijakan sepakbola Indonesia, PT Liga. Dalam pertemuan tersebut PT Liga berkesempatan menjelaskan nasib kompetisi di Indonesia yang terhenti.
"FIFA ingin mencari masukan stakeholder dari situ kesempatan liga menjelaskan. Kami menjelaskan status saat ini. Kami berdialog tentang berjalan kompetisi profesional di Indonesia lima tahun ke belakang," ujar CEO PT Liga, Joko Driyono kepada wartawan di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (3/11/2015).
Dalam pertemuan tersebut PT Liga juga menjelaskan mengenai perkembangan turnamen sepakbola di Indonesia. Joko juga menjelaskan mengenai kompetisi yang terhenti.
"Mulai Indonesia yang menjadi tuan rumah turnamen level Asia, kemudian perkembangan bagus sampai 2010, hingga periode sulit seperti dualisme yang baru pada berakhir 2013."
Tujuan FIFA mengundang PT Liga dalam pertemuan tadi adalah untuk mencari inisiatif bagaimana mencari cara untuk mencabut hukuman kepada Indonesia.
Hari ini (3/11/2015), delegasi FIFA dan AFC dijadwalkan bertemu dengan sejumlah pemangku kebijakan sepakbola tanah air.
Mereka dijadwalkan akan bertemu dengan Asosiasi Pemain Sepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pemain Sepak Bola Nasional Indonesia (APSNI) pada pukul 09.00 WIB.
Setelah itu mereka akan bertemu dengan PT Liga Indonesia pada pukul 10.00 WIB, serta sejam setelahnya Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Semua pertemuan tersebut akan dilaksanakan di kantor PSSI, Senayan, Jakarta.
Delegasi bersama FIFA dan AFC yang hadir para pertemuan ini diantaranya James Johnson, Mariano V Araneta, HRH Prince Abdullah Shah, Windsor Jhon, Sanjeevan, Kohzo Tashima, Kazumi Shimizu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.