Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Persegres Kalah dari PBR karena Hilang Konsentrasi

Akibat kekalahan ini, membuat Persegres kian sulit untuk lolos ke babak delapan besar.

Editor: Husein Sanusi
zoom-in Persegres Kalah dari PBR karena Hilang Konsentrasi
Suci Rahayu/Juara.net
Kim Kurniawan melakukan selebrasi seusai mencetak gol bagi PBR ke gawang Persegres, Minggu (22/11/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Persegres Gresik United (GU) kembali menelan kekalahan di Piala Jenderal Sudirnan 2015. Kali ini, Persegres harus mengakui keunggulan Persipasi Bandung Raya (PBR), 2-3, di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (22/11/2015).

Akibat kekalahan ini, membuat Persegres kian sulit untuk lolos ke babak delapan besar.

Saat ini, tim besutan Widodo C Putro tersebut berada di juru kunci, tanpa mengemas poin sama sekali. Dari tiga kali pertandingan, tim berjuluk Laskar Joko Samudro tersebut selalu menelan kekalahan.

Dua gol Persegres dicetak oleh Jefri Kurniawan menit ke-14, dan Ade Suhendra melalui titik penalti di menit 85. Sementara tiga gol PBR dicetak oleh Kim Kurniawan menit ke-38, Rahmad Hidayat 47, dan Ibrahim Conteh menit 64. Widodo mengakui apabila timnya kalah dari PBR.

"Selamat untuk PBR," kata Widodo.

Padahal di pertandingan tersebut, PBR harus bermain dengan 9 pemain, karena dua pemainnya Choirol Rifan menerima kartu merah di menit 72, dan Riyandi Ramadha di menit 85 juga menerima kartu merah.

"Kami mengawali pertandingan dengan percaya diri, dan bisa menguasai pertandingan. Tapi hasilnya kami harus kalah," ujar Widodo.

Berita Rekomendasi

Menurut Widodo timnya mulai kedodoran menjelang babak pertama usai.

"Sepak bola itu dinamis, kami sempat kedodoran dan di babak kedua bisa naik lagi," kata Widodo.

Menurut Bima Sakti, Kapten Tim Persegres usai waterbreak babak pertama, konsentrasi timnya kian berkurang.

"Setelah waterbreak, konsentrasi pemain berkurang," ujar Bima.

Sehingga membuat Persegres kembali memulai pertandingan dengan kurang fokus. Menurut pemain yang paling senior di Persegres tersebut, telah beberapa kali kejadian ini terjadi.

"Tidak hanya di pertandingan ini saja. Tapi di pertandingan-pertandingan sebelumnya juga demikian. Kami sering kehilangan konsentrasi selepas water break," kata Bima.

Sementara pelatih PBR, Pieter Huistra mengaku senang dengan kemenangan ini. Apalagi ini kemenangan perdana timnya di Piala Jenderal Sudirman.

"Jantung saya masih berdebar rasanya," kata Huistra.

Menurut Huistira, pemain-pemainnya menunjukkan permainan sesuai dengan keinginannya, meskipun timnya bermain dengan sembilan pemain.

"Usai waterbreak kami berhasil bangkit dan menunjukkan permainan yang saya inginkan," kata Huistira.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persebaya
11
7
3
1
11
6
5
24
2
Persib
11
6
5
0
19
8
11
23
3
Borneo
11
6
3
2
16
7
9
21
4
Bali United
11
6
2
3
16
9
7
20
5
PSM Makasar
11
4
6
1
14
7
7
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas