APPI Serukan Mogok Main Bola Itu Sama saja Tidak Memikirkan Pemain Sepakbola kata Rully
Rully Nere menilai seruan mogok bertanding yang diteriakkan oleh Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) sama saja tidak memikirkan pemain
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Pelatih Tim Nasional Sepak bola Wanita Indonesia, Rully Nere menilai seruan mogok bertanding yang diteriakkan oleh Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) sama saja tidak memikirkan pemain sepak bola lainnya.
Banyak pemain sepak bola di Divisi Utama dan pemain amatir yang menyandarkan hidup dari profesi sebagai pemain bola.
Seruan mogok yang diutarakan oleh Presiden APPI Ponaryo Astaman bisa mematikan pemain sepak bola di level bawah.
"Ajakan mogok turnamen itu sama saja tidak peduli pemain lain yang memang mencari nafkahnya di lapangan bola," ujar Rully Nere kepada Super Ball, Selasa (26/1/2016).
"Mungkin buat yang menyerukan itu tidak berdampak, tapi bagi pemain lain itu sangat beresiko," ujarnya.
Selain tidak peduli, Rully menegaskan ajakan untuk melakukan boikot terhadap turnamen yang digelar setelah berakhirnya turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015-2016 itu sangat terlambat.
"Kenapa setelah dua kali turnamen, Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman baru ngajak boikot. Seharusnya dari awal kalau memang mau konsisten," ujarnya.