Demba Ba, Striker yang Rela Setiap Hari Jauh Berjalan Demi Salat Subuh
Mantan penyerang Chelsea, Demba Ba, adalah muslim yang taat menjalankan ajaran agamanya.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Mantan penyerang Chelsea, Demba Ba, adalah muslim yang taat menjalankan ajaran agamanya.
Kehidupan religi Demba Ba, pernah diliput oleh media massa Inggris saat masih bermain di Liga Inggris tahun 2014.
Demba Ba selalu bangun pagi pukul 04.00 waktu setempat untuk pergi ke masjid demi menjalankan salat subuh.
"Bangun pagi untuk beribadah adalah sesuatu yang membuat hati saya nyaman," kata Demba Ba dalam liputan itu.
"Apalagi menjalankan ibadah bersama-sama lebih baik dibandingkan sendirian," tambahnya.
Jarak masjid terdekat dengan tempat tinggalnya di London, Inggris, yang cukup jauh membuat mantan penyerang Newcastle United itu harus mengendarai mobil.
Begitulah di Inggris, keberadaan masjid sangat langka.
Tanpa takut di kesunyian dini hari, Demba Ba mengendarai mobilnya menuju masjid.
"Banyak orang yang kaget ketika mengetahui bahwa saya selalu bangun pagi hari untuk menjalankan ibadah," kata pemain berusia 30 tahun itu.
"Sama halnya ketika orang-orang mengetahui saya berpuasa, meski bermain dalam suatu pertandingan," tambahnya.
Dengan enteng, Demba Ba menyebut tidak pernah merasa berat karena sudah menjadi kebiasaan selama hidupnya.
Sepulang dari masjid, Demba Ba kembali ke rumah dan melanjutkan tidur sebelum bangun lagi di pagi hari untuk menjalani latihan.
Hal itu dilakukan Demba Ba berulang-ulang setiap hari.
Pria kelahiran Sèvres, Prancis, yang menjadi bintang Senegal ini meninggalkan London tahun 2014 untuk bergabung ke Besiktas.
Pada 28 Juni 2015, Demba Ba bergabung ke Shanghai Shenhua, klub Liga Super Tiongkok, dengan kontrak tiga tahun.