TRIBUNNEWS.COM - Manajer Aston Villa, Remy Garde, mengatakan bahwa Manchester City menghancurkan timnya pada laga Liga Primer Inggris pekan ini.

"Kami hancur-hancuran pada babak kedua setelah baik di babak pertama. Rencana permainan adalah bertahan semampunya, tapi mereka mencetak gol cepat yang membuat kami hancur," ujar Garde kepada BBC Sport.

Namun dirinya optimis Aston Villa dapat bangkit kembali setelah kekalahan ini.

"Kami bisa bangkit tapi kami harus realistis. Jika kami bermain seperti di babak pertama, kami punya kesempatan, tapi kalau kami main seperti di babak kedua, tentunya akan sulit."

Manchester City menang telak 4-0 kontra Aston Villa pada lanjutan Premier League 2015-2016 di Etihad Stadium, Manchester, Sabtu (5/3/2016).

The Citizens tampil percaya diri sejak awal laga tapi kebuntuan gol tidak tepecahkan hingga berakhir babak pertama.

Memasuki paruh kedua, City baru membuka keran gol yang dimulai lewat gelandang asal Pantau Gading, Yaya Toure.

Pada menit ke-48, Sergio Aguero lebih dulu melakukan cutting ball, ia lantar mengirim bola kepada David Silva.

Melihat Toure tak terkawal Silva kemudian mengirim umpan kepadanya dan tembakan keras adik Kolo Toure tersebut berhasil menerjang gawang tim juru kunci klasemen sementara.

Hanya berselang dua menit, giliran Aguero yang menggandakan keunggulan bagi City.

Diawali lewat aksi Wilfried Bony yang mengambil alih bola lalu dia memberikan umpan untuk Aguero.

Tidak banyak mengolah bola, penyerang asal Argentina itu langsung melesakkan bola ke dalam gawang yang dikawal Brad Guzan.

Manchester City kian percaya diri apalgi mereka disaksikan para pendukunya, Aguero menciptakan brace.

Umpan satu-dua dengan Silva membuat tembok pertahanan Villa roboh, lalu Aguro melepas sepakan keras yang mengarah ke pojok kiri gawang.

Villa tidak banyak berkutik setelah gawangnya ditelanjangi oleh gempuran bertubi-tubi Vincent Kompany Cs.

Pada menit ke-66, Raheem Sterling mencetak gol penyempurna usai memaksimalkan umpan Jesus Navas yang menerobos pertahanan Villa.

Pemain muda eks penggawa Liverpool itu menceploskan bola ke dalam Guzan karena tidak mendapat pengawalan ketat.

City masih menempati peringkat keempat tapi kini selisih dengan Arsenal semakin tipis yakni dua poin.