Bek Liverpool dan Istrinya Perlakukan Pembantu Rumah Tangga seperti Budak
Bek Liverpool, Kolo Toure, beserta istrinya, Awo, diduga memperlakukan asisten atau pembantu rumah tangga (PRT) seperti budak.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Bek Liverpool, Kolo Toure, beserta istrinya, Awo, diduga memperlakukan asisten atau pembantu rumah tangga (PRT) seperti budak.
Sang PRT yang bernama Alice Sawyer, seperti diberitakan Dailymail, mengakui bekerja sampai 16 jam per hari di rumah kakak Yaya Toure tersebut, di Cheshire.
"Saya takut, terutama kepada istrinya, Awo, Karena itu saya memutuskan melarikan diri pekan lalu," tutur Sawyer.
Ia menceritakan, kerap disuruh Awo melakukan banyak tugas, tapi jarang mendapatkan hak-haknya.
Bahkan, Sawyer mengakui juga disuruh melakukan pekerjaan yang tergolong sangat mudah, yakni mengikat tali sepatu majikan.
"Setelah sekian banyak tugas yang dikerjakan, saya tak pernah mendapat libur pada akhir pekan. Itu belum lagi dengan wataknya yang pemarah. Tak peduli pekerjaan saya benar atau salah, ia sering memarahi," tukas Sawyer.
Wanita berusia 30 tahun itu menuturkan, Kolo Toure sebenarnya mengetahui perilaku sang istri, tapi tak berbuat apa pun untuk mencegahnya.
Setelah melarikan diri, Sawyer mengadukan perilaku keluarga Toure kepada aparat kepolisin.
Mendapat laporan seperti itu, polisi lantas mendatangi Kolo dan Awo serta meminta keduanya memenuhi hak Sawyer.
Kolo dan Awo dipaksa membayar gaji pokok Sawyer 350 Poundsterling atau Rp 6 juta per minggu, karena Sawyer dipekerjakan lebih dari 8 jam sehari.
Mereka juga dipaksa membayar upah lembur Sawyer, yang kerap dipekerjakan hingga pukul tiga dini hari.