PT Persib Bandung Bermartabat Bakal Undang Perwakilan Bobotoh Sosialisasikan Regulasi
PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) berencana akan melakukan pertemuan rutin dengan komunitas bobotoh
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) berencana akan melakukan pertemuan rutin dengan komunitas bobotoh.
Pertemuan itu untuk mensosialisasikan regulasi Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.
"Rencananya bulan depan, jadwalnya bisa bulanan atau per tiga bulan tergantung hal yang ingin disampaikan kepada komunitas bobotoh," General Koordinator Panpel Persib, Budhi Bram Rachman, kepada wartawan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Senin (9/5/2016).
Soal denda sebesar Rp 10 juta, kata pria yang akrab disapa Bram, meski diperkenankan banding, Persib tidak akan melakukan banding.
"Kemungkinan tidak, karena banding itu ada batasan nominal denda yang diberikan kepada klub," kata Bram.
Persib mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin Indonesia Soccer Championship (ISC) yakni harus membayar denda sebesar Rp 10 juta ke operator ISC.
Dalam surat itu disebutkan jika Persib bertanggung jawab terhadap ulah oknum bobotoh.
Ada oknum bobotoh yang memainkan laser ketika laga Persib melawan Sriwijaya FC di Stadion Si Jalak Harupat.
"Besok Persib akan melakoni bakal laga kandang melawan Bali United Sabtu nanti. Mari semua patuhi regulasi. Jangan sampai ulah oknum bobotoh merugikan tim," ujar Bram.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.