Eduard Tjong Yakin Prancis Mudah Kalahkan Albania
Ditambah dengan kualitas skuad yang lebih baik dari Albania, Eduard berujar, anak asuh Deschamps dipastikan bisa menguasai pertandingan
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih PS TNI, Eduard Tjong mengatakan, Perancis akan mudah mengalahkan Albania pada laga lanjutan Piala Eropa 2016 pada Kamis (16/6/2016).
Eduard memperkirakan Les Blues, julukan Perancis bakal mengalahkan The Red and Blacks, julukan Albania dengan skor lumayan telak.
"Kalau dilihat dari kekuatan dan hasil dari laga pertama, Perancis akan bisa dengan mudah mengalahkan Albania dengan skor lumayan telak, yaitu 2-0 atau 3-0. Perancis menang segala-galanya dari Albania," kata Eduard kepada Harian Super Ball.
Perancis baru saja sukses memulai Piala Eropa 2016 dengan mengalahkan Rumania dengan skor 2-1.
Sedangkan Albania memulai debutnya di Piala Eropa dengan dikalahkan Swiss dengan skor 0-1.
"Ini laga kandang kedua bagi Perancis, tentunya mereka akan berusaha keras untuk mendapatkan tiga poin berikutnya. Dengan tambahan tiga poin itu membuat Perancis berpeluang untuk lanjut ke babak berikutnya," ucap Eduard.
Ditambah dengan kualitas skuad yang lebih baik dari Albania, Eduard berujar, anak asuh Didier Deschamps dipastikan bisa menguasai pertandingan.
Apalagi dari lima laga pertemuan kedua tim itu, Albania hanya sekali mengalahkan Perancis. Empat laga sisanya Albania-lah yang terus dikalahkan Perancis.
"Kalau dilihat dari data statistik lima pertandingan kedua tim, jelas Perancis-lah yang lebih bagus. Ini menjadi modal tambahan bagi Perancis untuk mengamankan poin penuh di pertandingan home keduanya nanti," ujar Eduard.
Eduard yang akrab dipanggil Edu itu menerangkan, Perancis tak terkalahan selama lima pertandingan sebelumnya. Deschamps berhasil membentuk tim dengan sangat kompak.
"Dengan kelebihan yang dimiliki, Perancis diunggulkan dibandingkan Albania. Ditambah sebagai tuan rumah, tentunya membuat Perancis makin percaya diri.
Sagna dan kawan-kawan akan menujukan skillnya, tampil penuh semangat, dan akan berusaha mendominasi permainan dengan menggunakan pola menyerang yang lebih agresif untuk meraih kemenangan," terang Edu.
Meski demikian, Edu berharap anak asuh Gianni De Biasi tidak diremehkan, karena sudah berhasil lolos ke Piala Eropa 2016.
"Bisa dibilang kualitas Albania berada di bawah Perancis. Apalagi Albania kerap kalah saat Pra Piala Dunia 2018. Tetapi kenapa Albania bisa ke Piala Eropa 2016 padahal pemainnya tidak terlalu terkenal di jajaran kompetisi profesional dunia. Ini menjadi pertanyaan yang seharusnya menjadi catatan bagi tim-tim calon lawannya," tutur Edu.