Liestiadi Tidak Remehkan Mitra Kukar
Kata Liestiadi, jika ingin menjadi pemenang di laga nanti, anak asuhnya harus bekerja keras. Ia yakin timnya punya motivasi tinggi untuk menang
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Gresik United, Liestiadi tidak mau meremehkan tim tamu Mitra Kukar pada laga lanjutan Indonesia Soccer Championship A (ISC A) di Stadion Tri Dharma, Gresik, Rabu (27/7/2016).
"Meski sebagai tuan rumah, tetapi kami tidak akan mudah mengalahkan Mitra Kukar. Karena mereka merupakan tim juara Piala Jenderal Sudirman. Materi pemain Mitra tidak jauh berbeda saat menjuarai Piala Jenderal Sudirman. Sejumlah pemain Mitra patut diperhatikan dan diwaspadai pemain Gresik. Di Mitra ada Hendra Bayauw, Septian David Maulana, Alan Lenadro Pinheiro, dan Marlon Da Silva. Keempat pemain itu punya kecepatan dan naluri mencetak gol yang sangat tinggi. Belum lagi dtambah dengan pemain tengah mereka seperti Rodrigo Dos Santos atau Dinan Yadhian Javier membuat Mitra menjadi tim kuat," kata Liestiadi kepada Harian Super Ball.
Liestiadi berujar, jika ingin menjadi pemenang di laga nanti, anak asuhnya harus bekerja keras.
Namun Liestiadi yakin Agus Indra dan kawan-kawan memiliki motivasi yang tinggi untuk mengamankan poin penuh.
"Sebagai tuan rumah, tentunya kami tidak mau kehilangan poin penuh. Untuk mendapatkan tiga poin, seluruh pemain harus tampil ngotot dan menyerang sejak menit awal. Kemenangan di laga nanti akan menjadi penembus kegagalan di laga sebelumnya," ujar Liestiadi.
Liestiadi menginstruksikan anak asuhnya untuk tampil disiplin dalam mnejaga lini belakang.
"Dengan pertahanan yang kuat tentunya akan menyulitkan Mitra yang mengincar poin. Oleh karena itu, selain akan tampil menyerang, tetapi pertahanan harus tetap kuat. Jangan sampai Mitra mudah melakukan serangan balik yang justru bisa membobol gawang Gresik," ucap Liestiadi.
Pada laga itu, Liestiadi tidak bisa menurunkan striker andalan Patrick da Silva dan Supriyono Salimin yang masih dalam pemulihan cedera.
"Patrick cedera saat menghadapi Bhayangkara Surabaya United. Sedangkan Supriyono dalam masa pemulihan dari cederanya. Tetapi kami tidak khawatir, karena ada pemain pengganti, seperti Suhaeri Daud dan Eduardo Maceil," tutur Liestiadi.
Di lain sisi, Liestiadi bisa memainkan bek Sasa Zecevic. Pemain jangkung yang sudah absen di sepuluh laga terakhir ini telah mengikuti sesi latihan gim.
Bahkan, Liestiadi memberikan rompi kepada bek asal Serbia itu.
"Kehadiran Sasa jelas menjadi suntikan kekuatan di lini belakang Gresik. Di laga besok Sasa akan berduet dengan Amrizal di barisan belakang dengan bek sayap Ryandi Ramadhana Putra dan Wismoyo Widhistio. Sementara Suheri Daud mempunyai kans kuat untuk menggantikan peran Patrick Da Silva sebagai bomber," jelas Liestiadi.
Sementara itu, pelatih Mitra Kukar, Subangkit menargetkan mencuri poin. Naga Mekes, julukan Mitra Kukar berambisi bangkit usai berhasil menahan seri 1-1 Bali United.
Untuk mengusung ambisi tersebut, Subangkit akan memanfaatkan keroposnya lini belakang Gresik yang mudah ditembus.