Banyak Pemain Asing Tidak Memiliki KITAS, GTS Dapat Peringatan dari Kemenpora
Kemenpora memberikan peringatan keras kepada PT Gelora Trisula Semesta setelah banyak pemain asing yang tampil di kompetisi ISC tanpa KITAS.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kemenpora memberikan peringatan keras kepada PT Gelora Trisula Semesta setelah banyak pemain asing yang tampil di kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) tidak memiliki KITAS (kartu izin tinggal terbatas/tetap).
"Sampai PT GTS berikan jaminan. Kami menyadari mengurus KITAS itu butuh waktu panjang, setidaknya PT GTS akan jamin proses KITAS sedang berjalan," ujar Deputi IV Kemenpora, Gatot S Dewa Broto kepada wartawan di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9/2016).
Menurut Gatot Menpora Imam Nahrawi telah menandatangani surat peringatan. Dalam surat tersebut disebutkan bahwa pihaknya tidak menginginkan adanya pelanggaran di ajang ISC A, karena kejuaraan tersebut merupakan rekomendasi dari Kemenpora.
"Kalau satu pekan itu tidak memberikan jaminan, ya mereka dilarang bermain dulu," ujar Gatot.
"Mereka harus bisa tunjukkan kepada Kami karena ISC A itu yang merekomendasikan Kemenpora. Menteri barus saja menandatangani suratnya dan langsung akan ditujukan kepada Dirut PT GTS," tutup Gatot.
Sebelumnya berdasarkan survey lembaga Save Our Soccer (SOS) terdapat 81 pemain dan pelatih asing yang tidak memiliki KITAS.
Padahal menurut Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 12 tahun 2014, setiap pekerja asing asing wajib memiliki KITAS. Dalam konteks klub, adalah pemain asing.