TRIBUNNEWS.COM, ROTTERDAM - JOSE Mourinho memastikan Marcus Rashford akan debut sebagai starter saat Manchester United menyambangi markas klub Belanda, Feyenoord, Stadion Feijenoord, Roterdam, dalam laga pembuka penyisihan grup A Europa League Jumat (16/9) dini hari.

Mou sepertinya memang sudah jatuh cinta kepada penyerang penyerang 18 tahun ini. Aksi Rashford dalam dua laga di Liga Primer dimana ia tampil sebagai pemain pengganti selama total 63 menit, dinilai sangat menjanjikan.

Kiprahnya di musim ini dimulai ketika Man United kesulitan melawan tuan rumah Hull City (27/8). Rahsford masuk menit 71 menggantikan Juan Mata. Dan akhirnya, ia yang jadi pemecah kebuntuan dengan golnya di menit 93.

Dua pekan kemudian, dalam derby melawan rival Manchester City, Rashford masuk di babak kedua menggantikan Jesse Lingard. Ia gagal mencetak gol, namun kiprahnya dianggap bisa menghadirkan perbedaan dalam laga dimana Man United akhirnya kalah 1-2 tersebut.

"Bagi saya, partai akbar selanjutnya adalah melawan Feyenoord, dan di laga berikutnya ini Rashford akan bermain," ujar Mourinho yang secara implisit mengakui keliru menurunkan line-up hingga kalah dari Man City.

"Saya sangat percaya kepada Rashford. Saya tahu, masa depannya pasti gemilang. Ia sekarang adalah pemain nomor 9 di klub ini. Jika kamu ingin memberikannya posisi yang lain, kamu harus mengolahnya, lagi, membentuknya agi. Tapi bakatnya yang terbesar adalah jadi ujung tombak," ujar Mou.

Ia melanjutkan pujiannya, "Normalnya, orang-orang mencari mereka yang punya bakat sepak bola luar biasa. Namun, karakter si pemain juga punya peran sangat penting. Rashford memperlihatkan karakter hebat itu musim lalu, dan juga sudah terlihat musim ini," ujar Mou.

Jika Mou konsisten dengan ucapannya, lantas siapa kira-kira yang pemain posisinya akan digantikan oleh Rashford di laga melawan Feyenoord?

Situs Whoscored menulis, Mourinho kemungkinan akan melakukan rotasi pemain di laga ini, dan menyimpan sejumlah pemain utamanya. Lini depan yang biasanya diisi Zlatan Ibrahimovic diprediksi akan diisi oleh Rashford.

Di belakangnya, tiga gelandang serang, Anthony Martial, Juan Mata, dan Marcus Depay akan menggulirkan amunisi bagi sang ujung tombak, Rashford. Sedang posisi duo gelandang sentral akan diisi oleh Andre Herrara,dan Michael Carrick.

Feyenoord jelas bukan lawan sembarangan. Bersama Man United, wakil dari Belanda ini jadi tim favorit untuk lolos dari penyisihan grup A yang diisi juga oleh wakil Turki, Fenerbahce, dan klub Ukraina, Zorya Luhansk.

Saat ini, klub yang ditukangi mantan pemain Arsenal,  Giovanni van Bronckhorst ini menempati peringkat puncak klasemen sementara Eredivisie dengan poin sempurna, 15 poin hasil dari lima kemenangan beruntun.

Mereka diperkuat sejumlah pemain yang familiar dengan Liga Primer. Sebut saja misalnya mantan pemain Liverpool, Dirk Kyut. Kapten Feyenoord ini mencetak 23 gol musim lalu, dengan empat gol membantu timnya meraih trofi juara Piala Belanda.

Ia yakin timnya bisa meraup poin penuh di laga ini. "Man United ada dalam fase di mana tekanannya sangat tinggi, karena mereka harus memenangi Premier League," kata Kuyt di Soccerway.

"Mereka datang tidak dalam kondisi terbaik setelah baru saja menelan kekalahan di akhir pekan lalu, saya sulit memprediksi pemain yang mana yang akan mereka bahwa ke Rotterdam pekan ini.  Kami hanya harus berjuang,  dan semoga mereka bermain dengan tim yang sedikit (berbeda) dibandingkan saat melawan City," imbuhnya.

Jebolan Liverpool lainnya adalah kiper Brad Jones yang mulai bergabung musim panas ini, dan langsung jadi pilihan nomor satu. Rekan Kuyt, striker Eljero Elia, yang pernah dipinjamkan ke Southampton pada 2015, juga tampil gemilang awal musim ini, dengan memborong tiga gol dari dua laga. (Tribunnews/den)