Mark Hughes Tertekan Jelang Laga Kontra Crystal Palace
Hingga pekan keempat, Stoke City menempati posisi juru kunci dalam klasemen Liga Inggris dengan koleksi nilai hanya satu poin
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Stoke City, Mark Hughes, berada dalam tekanan menjelang laga di kandang Crystal Palace malam ini.
Ia butuh penyegaran taktik untuk bisa meraih poin penuh dari skuad Alan Pardew.
Hingga match week keempat, Stoke City menempati posisi juru kunci dalam klasemen Liga Inggris dengan koleksi nilai hanya satu poin, sama dengan nilai Sunderland yang berada di atasnya.
Poin satu-satunya itu diraih saat menahan imbang ruan rumah Middlesbrough 1-1 medio bulan lalu.
Selebihnya adalah tiga kekalahan, termasuk kekalahan telak 1-4 dari Tottenham di laga terakhir sebelum jeda internasional.
Ini diperparah oleh catatan buruk head to head melawan tuan rumah Crystal Palace yang akan dihadapi paga match week kelima malam ini.
Dalam empat pertemuan sebelumnya, The Potters, julukan Stoke, kalah terus melawan Palace. Kemenangan terakhir The Potters diraih pada Oktober 2007 di Selhurst Park dengan skor 3-1.
Tragisnya lagi, Pelatih Mark Hughes harus menjalani hukuman dari FA karena perilakunya. Ia diusir dari lapangan oleh Wasit Anthony Taylor yang memimpin laga Stoke kontra Tottenham.
"Klub sudah mengeluarkan pernyataan resmi terkait dengan hukuman dari FA terhadap diri saya. Ini soal interpretasi terhadap perilaku. Ini juga terkait dengan konsistensi baik dari wasit maupun FA," kata Hughes dalam konferensi pers pralaga.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, MINGGU (18/9/2016)