Inter Milan Vs Sparta Praha: Pertaruhan Reputasi Frank De Boer
De Boer dikenal sebagai pelatih yang paling berani bereksperimen sejak di Ajax. Itu pula yang dilakukan De Boer bersama Nerazzurri
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Setelah dipermalukan klub Israel di match day 1, Inter Milan melakoni match day 2 Liga Europa di kandang Sparta Praha, dini hari nanti.
Ini menjadi pertaruhan reputasi Frank De Boer yang menukangi Nerazzurri musim ini.
Inter kalah telak 0-2 di laga perdana Liga Europa Grup K dari klub kecil Hapoel Be'er Sheva dari Israel.
Lebih tragis, kekalahan 2-0 itu terjadi di depan publiknya sendiri di Giuseppe Meazza.
Meneer De Boer sangat marah, karena skuadnya menciptakan banyak peluang tapi gagal mengonversinya menjadi gol sehingga kalah.
De Boer harus meminta maaf kepada tifosi Inter atas hasil buruk ini.
Ia menukangi Nerazzurri musim ini, menggantikan Roberto Mancini. Sebelumnya, De Boer melatih Ajax Amsterdam yang menjuarai Eredivisie, Liga Utama Belanda musim 2014/2015.
De Boer dikenal sebagai pelatih yang paling berani bereksperimen sejak di Ajax. Itu pula yang dilakukan De Boer bersama Nerazzurri.
Ketika mengalahkan tuan rumah Pescara 1-2 pada 12 Agustus 2016, ia melakukan pergantian serentak.
Dalam menit ke-75, ia mengganti tiga pemain sekaligus. Yakni Rodrigo Palacio untuk Gary Medel, Stevan Jovetic untuk Ivan Perisic, dan Eder Martins untuk Antonio Candreva.
Pergantian ini membuahkan hasil. Mauro Icardi mencetak dua gol setelahnya, menit ke-77 dan ke-90+1 sehingga Inter membawa pulang poin penuh.
Dengan gaya kepelatihan seperti itu, performa Inter belum stabil hingga game week keenam Serie A Italia.
Namun, Nerazzurri mampu bertengger di posisi ketiga Liga Italia, di bawah Juventus dan Napoli.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Kamis (29/9/2016)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.