Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Graziano Pelle Menyadari Kekeliruannya

Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC) sendiri langsung bereaksi atas kejadian itu. FIGC dan Ventura kemudian memutuskan memulangkan Pelle

Editor: Husein Sanusi
zoom-in Graziano Pelle Menyadari Kekeliruannya
YOUTUBE
Striker Italia Graziano Pelle menolak berjabat tangan dengan pelatih Giampiero Ventura saat ditarik ke luar lapangan ketika menghadapi Spanyol di laga kualifikasi Piala Dunia 2016. 

TRIBUNNEWS.COM - Graziano Pelle akhirnya menyadari kekeliruannya. Penyerang tim nasional Italia itu pun meminta maaf kepada Giampiero Ventura, atas sikapnya yang menolak menjabat tangan sang pelatih saat dirinya ditarik keluar lapangan dan digantikan pemain lain pada laga kontra Spanyol, di Juventus Stadium, Jumat (7/10) dinihari.

Di pertandingan babak kualifikasi Grup G Piala Dunia 2018 itu, Ventura mengganti Pelle dengan Ciro Immobile saat laga memasuki menit ke-59. Ketika itu Italia tertinggal 0-1 oleh gol Vitolo.

Ditarik keluar di pertengahan pertandingan rupanya membuat Pelle kesal. Kamera televisi menangkap adegan mantan penyerang Southampton itu mengabaikan uluran tangan dari Ventura saat dirinya meninggalkan lapangan. Akibat kejadian itu, sang pemain pun mendapat hujan kritik.

Kapten Gianluigi Buffon menyebut tindakan Pelle adalah hal yang tak pantas dilakukan seorang pemain. ”Itu bukan sikap yang baik,” seru Buffon pada ANSA. ”Filosofi kami adalah tentang kesatuan tujuan, bahkan jika ada kalanya Anda dapat melakukan sesuatu yang salah karena marah.”

Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC) sendiri langsung bereaksi atas kejadian itu. FIGC dan Ventura kemudian memutuskan memulangkan Pelle ke klubnya, Shandong Luneng. Pelle pun tidak disertakan dalam laga kontra Macedonia di Skopje.

”Giampiero Ventura dan FIGC sepakat mengeluarkan Graziano Pelle dari skuat melawan Macedonia karena perilaku yang tidak menunjukkan rasa hormat saat diganti dalam laga kontra Spanyol,” demikian bunyi pernyataan resmi FIGC.

Pelle sendiri belakangan meminta maaf atas sikapnya itu. "Ini kesalahan besar bagi saya. Saya siap menerima akibatnya. Saya meminta maaf kepada pelatih, rekan-rekan satu tim, dan semua orang,” kata Pelle. "Saya telah membuat kacau suasana. Sikap saya tidak bisa diterima. Apalagi, terhadap pelatih dan rekan-rekan setim yang selalu menekankan pentingnya kebersamaan,” tutur Pelle seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas