TRIBUNNEWS.COM, LEICESTER - Juara Liga Inggris musim 2015-2016 Leicester City tampil gemilang di Liga Champions musim ini.

Klub berjuluk The Foxes itu meraih tiga kemenangan dari tiga laga awal fase grup.

Bahkan klub asuhan Claudio Ranieri itu belum kebobolan dari tiga laga mereka tersebut.

Namun meski gemilang di Liga Champions Ranieri tetap marah kepada skuadnya.

Hal itu tak lain karena performa Jamie Vardy dkk di liga domestik alias Liga Inggris.

"Satu sisi saya sangat bangga dengan hal ini," ujar Ranieri dikutip dari FourFourTwo.

"Tapi saat saya memikirkan Liga Inggris saya sangat marah,"

"Namun tidak masalah, sepanjang karier saya jika bermain di kompetisi besar maka di liga domestik akan terlihat dampaknya,"

"Hal ini normal namun kami akan mencoba untuk memperbaiki hal ini," tutup eks pelatih AS Roma itu.

Performa Leicester City di Liga Inggris memang berbanding jauh dengan di Liga Champions.

Hingga pekan kedelapan The Foxes hanya menempati peringkat ke-13 dengan mengemas delapan poin dari delapan laga.