Menpora Berharap Nasib Persebaya dan Arema Indonesia Dibahas di Kongres Tahunan PSSI
Menpora Imam Nahrawi, berharap PSSI membahas nasib tujuh klub yang dibekukan pada Kongres Tahunan yang digelar 8 Januari 2017 di Hotel Aryadutha.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi, berharap PSSI membahas nasib tujuh klub yang dibekukan pada Kongres Tahunan yang digelar 8 Januari 2017 di Hotel Aryadutha, Bandung.
"Saya ingin tujuh klub bermasalah juga dibahas," ujar Imam di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (30/12/2016).
Tujuh klub tersebut diantaranya Persebaya Surabaya, Arema Indonesia, Persema Malang, Persibo Bojonegoro, Lampung FC, Persipasi Bekasi dan Persewangi Banyuwangi.
PSSI mencoret keanggotaan ketujuh klub tersebut karena dianggap mengikuti kompetisi ilegal pada 2010.
Imam Nahrawi juga berharap Kongres Tahunan PSSI berjalan lancar.
"Saya berharap kongres PSSI bisa berjalan dengan lancar. Tidak hanya itu, mereka juga harus membahas masalah yang belum dibahas saat Kongres di Jakarta 10 November lalu," tambah Imam.
Pada Kongres PSSI 10 November 2016 di Jakarta, pembahasan masalah Persebaya urung dilakukan padahal dalam agenda ada pembahasan soal pemutihan status tujuh klub.
Namun Ketua Umum PSSI terpilih periode 2016-2020, Letnan Jenderal Edy Rahmayadi berjanji akan menuntaskan permasalahan Persebaya pada kongres di Bandung, 8 Januari 2017.