Klopp Samakan Pemecatan Ranieri dengan Peristiwa Donald Trump dan Brexit
Bagi Klopp, pemecatan Ranieri adalah hal yang biasa, karena kehidupan ini kerap dibumbui berita-berita aneh.
Editor: Husein Sanusi
Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengaku tak terkejut dengan dipecatnya Claudio Ranieri oleh Leicester City.
Bagi Klopp, pemecatan Ranieri adalah hal yang biasa, karena kehidupan ini kerap dibumbui berita-berita aneh.
Klopp kemudian membahas soal Britain Exit (Brexit) (keluarnya Inggris dari Uni Eropa) dan terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden baru Amerika Serikat sebagai contoh hal aneh yang terjadi di dunia ini sebelum dipecatnya Ranieri.
"Apakah saya terkejut dengan hal seperti ini terjadi (pemecatan Ranieri)? Tidak. Ini tak hanya terjadi di sepak bola," jawab Klopp dengan sindiran, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari FourFourTwo, Jumat (24/2/2017).
"Ada beberapa hal aneh lainnya yang terjadi di dunia ini seperti Brexit, (terpilihnya) Trump, Ranieri...," tambahnya.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. (BBC)
Bagi Klopp, Ranieri adalah sosok pelatih yang spesial yang juga punya kedekatan khusus dengannya.
"Dia orang yang spesial, orang yang sangat baik, dia mengunjungi saya ketika timnya dijamu (Borussia) Dortmund," kata pelatih asal Jerman itu.
"Saya tak mengerti kenapa Leicester melakukan hal seperti ini, (meski) semua orang bisa melihat perbedaan performa mereka di Liga Inggris dan Liga Champions," tambahnya. (*)