Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Ketum PSSI Sebut Kiper Ketiga Juventus Sombong

Ketua Umum (Ketum) PSSI Edy Rahmayadi menyebut kiper ketiga Juventus, Emil Audero Mulyadi, sombong.

Editor: Samuel Febrianto
zoom-in Ketum PSSI Sebut Kiper Ketiga Juventus Sombong
Istimewa
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi (kiri) dan Kiper Juventus Emil Audero Mulyadi (kanan) 

Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI Edy Rahmayadi menyebut kiper ketiga Juventus, Emil Audero Mulyadi, sombong.

Sebutan itu dilontarkan Edi karena Emil enggan ke Indonesia untuk mengikuti seleksi Timnas Indonesia.

Seperti diketahui, Audero masuk ke dalam pemain berdarah Indonesia yang ingin diundang PSSI untuk diseleksi.

Namun pria kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat, itu lebih memilih membela Timnas Italia. 

Hal itu terlihat dari akun instagramnya yang mengupload foto bersama Timnas Italia.

Unggahan foto tersebut mengundang kecaman dari netizen Indonesia yang ramai-ramai memberikan komentar di akun instagram.

BERITA TERKAIT

"Ada orang kita bernama Audero Mulyadi yang dari Juventus tapi sombongnya minta ampun," kata Edy ketika memberikan nasihat kepada pemain seleksi Timnas Indonesia U-19 di National Youth Training Center (NYTC), Sawangan, Depok, Sabtu (4/3/2017).

Tidak semua pemain berdarah Indonesia yang berada di luar negeri sombong.

Sebab, Edy juga mencontohkan ada satu pemain yang tidak sombong.

Pemain tersebut adalah Radja Nainggolan.

Edy mengatakan pemain AS Roma itu tetap menjalin komunikasi dengan Indonesia meskipun memilih menjadi warga negara Belgia. 

"Nainggolan masih berkomunikasi dengan kita dan ingin datang ke Indonesia. Kata Nainggolan menyebutkan dia ini punya darah Indonesia," ucap Edy.

Edy juga mempertanyakan mengapa dari sekian banyaknya nama Nainggolan di sepak bola dunia, hanya ada satu pemain.

Padahal Edy juga berharap agar muncul lagi pemain-pemain bermarga Nainggolan di Indonesia.

"Jadi Nainggolan lainnya mana? Ini kan untuk bangsa dan lain-lain. Yang penting itu rasa kecintaan kepada Indonesia," ucap Edy. (*)
 

Sumber: SuperBall.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas