TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pusamania Borneo FC (PBFC) merekrut Vladimir Krunic sebagai pelatih kebugaran sekaligus analis performa tim.

Kontrak pria asal Montenegro itu dimulai sejak Senin (3/4/2017).

Bukan tanpa sebab PBFC mengikat Krunic.

Krunic telah membuktikan rekam jejaknya bersama klub-klub besar Eropa.

"Saya pernah bekerja di Inter Milan, Fiorentina, Atletico Madrid, dan sekarang saya di sini," kata Krunic, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari situs resmi klub, Borneofc.id, Kamis (6/4/2017).

Di Inter Milan, Krunic pernah menjabat asisten pelatih kebugaran.

Krunic juga cukup terkenal di kalangan pemain.

Sejumlah pesepak bola top seperti Stefan Savic dan Stevan Jovetic kerap meminta bantuan untuk memulihkan kebugaran fisik kepadanya.

Terakhir, pria dengan tinggi 188 cm itu tercatat mengabdi untuk tim nasional Afganistan.

Dengan pengalaman panjangnya, Krunic diharapkan bisa mendongrak performa pemain dengan analisis terhadap kebugarannya agar PBFC bisa meraih prestasi di Liga 1.

Liga 1 direncanakan akan digelar pada 1 April 2017.

Kehadiran Krunic juga diyakini bisa membuat sepak bola nasional melek terhadap sport science (ilmu olahraga).

Sejauh ini, bidang itu belum terlalu berkembang di Indonesia.

“Kami mendatangkan dia (Krunic) karena memang tim memerlukan orang di bidang tersebut."

"Ini akan bersinergi ke depannya dalam pengembangan sports science di tim," tutur Presiden PBFC Nabil Husein Said Amin.

Dalam perekrutan Krunic, PBFC memanfaatkan koneksi Montenegro.

Dua kompatriotnya, Dragan Djukanovic dan Zoran Banovic, sudah direkrut tim berjuluk Pesut Etam itu terlebih dahulu. (*)