Pelatih Persija Jakarta Kantongi Cara Matikan William Jan Pluim
Setidaknya arus bola yang dikirimkan oleh Pluim ke lini depan bisa dipatahkan sehingga gagal mencetak gol ke gawang Macan Kemayoran.
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco, mengatakan sudah memiliki cara untuk mematikan pergerakan permainan dari marquee player PSM Makassar, William Jan Pluim.
Cara yang diinginkan Teco diharapkannya bisa dipraktikkan dengan baik oleh anak-anak asuhnya.
Juru taktik asal Brasil itu mengakui sudah mengenal gaya permainan Pluim.
Menurut Teco, lini tengah PSM yang diisi oleh Pluim bisa memberikan akurasi umpan-umpan manis ke lini depan Juku Eja.
Terlebih di lini depan PSM terdapat Reinaldo Elias da Costa yang selalu tampil agresif untuk merobek gawang lawan.
Reinaldo juga selalu unggul dalam duel bola-bola atas dengan bek-bek lawan.
"Saya sudah bilang, Reinaldo bagus di bola-bola atas tapi yang bagus untuk mengangkat bola ya pemain dari Belanda, Pluim," ucap Teco.
"Saya juga sudah bilang, Pluim punya kualitas dan teknik yang bagus."
Pria berusia 43 tahun itu menginginkan sektor lini tengah Persija bisa kuat untuk berduel dengan Pluim.
Setidaknya arus bola yang dikirimkan oleh Pluim ke lini depan bisa dipatahkan sehingga gagal mencetak gol ke gawang Macan Kemayoran.
"Semua pemain mereka punya kualitas dan kita harus bicara dengan pemain kita untuk marking para pemain PSM dengan memberikan pressing ketat serta jangan kasih bebas pergerakan mereka," ucap Teco.
Untuk lini depan Persija, Teco juga meminta Luis Carlos Junior dkk bisa tampil fight melawan bek-bek PSM.
Di posisi stopper PSM terdapat Hamka Hamzah dan Steven Paulle yang tampil bagus menjaga benteng pertahanannya.
"Mereka punya memiliki postur tinggi dan kualitas bagus, dalam pertandingan nanti kita juga harus bekerja keras," ucap Teco. (*)