Panpel Arema FC Larang Keras Flare Masuk ke Stadion
Denda yang harus dibayar atas pelanggaran flare berada di angka 20 juta, seperti yang harus dibayar oleh Persib pada laga pembuka.
Penulis: Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Komisi Disiplin PSSI tegasakan menjatuhkan sanksi bagi siapa yang melanggar aturan termasuk penggunaan flare di dalam stadion.
Laga pembuka Persib Bandung menghadapi Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 15 April lalu, sejumlah suporter kedapatan menyalakan flare.
Hal ini menjadi perhatian khusus bagi pendukung tim lainnya.
Bagi Panpel Arema FC kejadian seperti ini sebaiknya tidak dilakukan oleh Aremania, suporter Arema FC.
"Ini menjadi peringatan keras bagi kelompok suporter lainnya, termasuk Aremania, denda yang dijatuhkan ternyata cukup besar, jangan sampai ulah suporter justru berimbas pada kerugian klub,” ujar Abdul Haris, Ketua Panpel Arema FC.
Denda yang harus dibayar berada di angka 20 juta, seperti yang harus dibayar oleh Persib.
“Beban klub sudah cukup berat, jangan sampai semakin berat hanya karena masalah denda, oleh karena itu mari kita bersama-sama menjaga dan mengamankan pertandingan agar jangan sampai mendapatkan sanksi,” tuturnya.