Laporan Wartawan Surya, Alfi Syahri Ramadan

TRIBUNNEWS.COM, KLOJEN - Arema FC mulai mencari komposisi tim jelang laga berat kontra Persib di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (12/8/2017).

Singo Edan hanya menyisakan tiga hari sebagai persiapan jelang duel menghadapi Maung Bandung yang pekan lalu menggasak PS TNI 3-1.

Tim pelatih harus tepat mengoplos pemain secara tepat menyusul Singo Edan tengah mengalami krisis pemain untuk posisi stopper yang sementara diisi Arthur Cunha dan Junda Irawan.

Hadirnya Ahmet Atayew asal Turkmenistan sedikit menambah opsi pemain untuk lini belakang. Meski posisi ideal sang pemain adalah gelandang bertahan.

Baca: Terjawab Sudah Durasi Kontrak Ahmet Atayew di Arema FC

Baca: Krisis Stopper, Arema FC Bisa Geser Posisi Ideal Ahmet Atayew

Baca: Wajib Menang Lawan Persib, Penggawa Arema FC Latihan Pagi Sore

Baca: The Joker Mulai Bersinar di Persiba, Arema FC Merasa Rugi Belakangan

Tim pelatih Arema FC mengakui tidak mudah untuk menentukan komposisi pemain lawan Persib Bandung khususnya untuk posisi stopper.

Sebab, pemain yang berposisi sebagai stoper murni di tim saat ini hanya Arthur Cunha. Sementara Bagas masih cedera. Belum lagi hadirnya pemain baru, Ahmet tentu masih perlu adaptasi lagi.

"Kami akan mencari komposisi pemain melalui game internal. Tentu kami harus memperbanyak game internal untuk bisa menemukan susunan pemain terbaik yang bisa kami turunkan lawan Persib Bandung," ujar pelatih Arema FC, Joko Susilo, Selasa (8/8/2017).

Pelatih asal Cepu itu menilai semakin banyak game internal, akan terbentuk saling pengertian antarpemain. Hal itu bisa memberikan efek positif pada pemain saat di lapangan.

Joko mengakui kapten timnas Turkmenistan itu berpeluang besar turun lawan Persib Bandung. Alasan utama mendatangkan Atayew demi memperkuat tim saat menghadapi Persib Bandung.

"Tak mungkin sudah kami datangkan jauh-jauh tetapi tidak kami mainkan. Apalagi kami membutuhkan tambahan pemain untuk memperkuat Arema FC lawan Persib Bandung," imbuh dia.

Kedati demikian, pelatih yang akrab disapa Gethuk itu masih akan melihat kondisi fisik sang pemain baru terlebih dahulu.

Sebab, faktor kelelahan tentu masih menghinggapi pemain saat perjalanan jauh dari Turkmenistan ke Indonesia.

Namun demikian, Gethuk berharap sang pemain bisa diturunkan saat menghadapi Persib Bandung. Sebab, tenaganya sangat dibutuhkan untuk mengisi absenya Bagas Adi Nugroho yang cedera.

"Kami juga harus memahami kalau pemain mungkin masih jet lag. Apalagi dia belum lama tiba di Indonesia. Tetapi kami akan melihat kemampuan fisiknya saat game internal nanti. Jika siap pasti akan kami turunkan," beber dia.