Pukul Gong Sebanyak Lima Kali, Edy Rahmayadi Resmikan Kongres PSSI 2018
KLB diikuti sebanyak 106 voters dengan agenda utama pengesahan amandemen yang dilakukan sesuai statuta PSSI.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Reynas Abdila
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres tahunan PSSI 2018 resmi dibuka di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten, Sabtu (13/1/2018).
Kongres tahunan PSSI ini dibagi menjadi dua agenda; Kongres Luar Biasa (KLB) dan Kongres Biasa. Namun, Kongres yang mulanya dimulainya pukul 09.00 diundur hingga pukul 11.00 WIB.
KLB diikuti sebanyak 106 voters dengan agenda utama pengesahan amandemen yang dilakukan sesuai statuta PSSI. Sementara untuk Kongres Biasa, terdapat sejumlah agenda penting.
Agenda-agenda itu antara lain: laporan kegiatan dan keuangan PSSI selama 2017, program starategis dan kerja PSSI untuk 2018, dan regulasi kompetisi musim 2018.
KLB diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Seluruh peserta pun berdiri untuk mengenang para pahlawan Indonesia dan pahlawan sepak bola Indonesia salah satunya Choirul Huda.
Setelah itu, Wakil I Ketua Umum Bidang Pembinaan Prestasi Olahraga dan Bidang Pembinaan Organisasi (KONI), Suwarno memberikan beberapa pesan pembukaan mengenai kinerja PSSI dan harapan kedepannya.
Pembicara kedua giliran Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi. Dalam pesannya Edy kembali mengingatkan para anggotanya untuk tetap semangat membangun sepakbola nasional.
Setelah memberikan kata sambutan dan pesan kepada anggota PSSI yang hadir, ketum PSSI langsung membuka kegiatan Kongres ini dengan melakukan simbol pemukulan Gong.
“Dengan membaca Bismilah, saya akan pukul gong ini sebanyak lima kali seperti poin Pancasila,” ujar Edy Rahmayadi sebelum memukul gong sebagai tanda resmi dibukanya Kongres PSSI 2018.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.