Laporan Wartawan Surya, Alfi Syahri Ramadan

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema FC masih terus mempersiapkan diri jelang laga perdana Piala Presiden menghadapi Persela Lamongan, Sabtu (20/1/2018).

Laga tersebut rencananya digelar di Stadion Gajayana, Kota Malang. Tak dipilihnya Stadion Kanjuruhan karena sedang digunakan untuk kegiatan lain.

Melawan Persela Lamongan menjadi ujian perdana Singo Edan pada kiprahnya di Piala Presiden kali ini.

Guna meraih hasil maksimal di Piala Presiden, Arema FC terus mempersiapkan diri. Singo Edan memiliki modal tiga kali kemenangan dalam laga uji coba.

Baca: Mantan Suami Julia Perez Mencoba Peruntungan Bersama Persela

Baca: Dokter Tim Madura United Berbagi Kiat Menjadi Pesepakbola Profesional

Baca: Striker Anyar Arema FC Janji Maksimal di Laga Perdana Piala Presiden

Baca: Penyerang Anyar Arema FC Ini Masih Saja Canggung

Baca: Stadion Gajayana Venue Seluruh Penyisihan Piala Presiden Grup E

Terakhir kali Singo Edan sukses memetik kemenangan 2-0 atas Barito Putera di Stadion Gajayana, Minggu (14/1/2018).

Kemenangan ini memperlihatkan Arema FC sudah semakin siap untuk menghadapi Piala Presiden.

Namun, pelatih Arema FC, Joko Susilo, menilai anak asuhnya belum mencapai puncak permainan.

Dengan sisa waktu persiapan yang ada pelatih 47 tahun itu menargetkan pemain Arema FC mencapai level tertinggi saat menghadapi Persela Lamongan di laga perdana Piala Presiden.

"Saya kira wajar jika pemain masih belum mencapai peak performanya. Koordinasi kedua kaki dan pikiran pemain masih belum fokus," ujar Joko Susilo.

"Ini karena beban latihan berat yang mereka lalui selama persiapan. Kedepan kami akan kurangi latihan berat untuk bisa menaikkan kemampuan pemain," dia menambahkan.

Arema FC di Piala Presiden tergabung di grup E bersama Persela Lamongan, PSIS Semarang, dan Bhayangkara FC.