Piala Presiden 2018: Pemahat Trofi Piala Presideh Berharap Bali United Juara
Bali United berhasil lolos ke partai final Piala Presiden 2018 setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor tipis 1-0.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Bali United berhasil lolos ke partai final Piala Presiden 2018 setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor tipis 1-0.
Di partai final, Bali United akan bertemu dengan Persija Jakartauntuk memperebutkan trofi Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta , Sabtu (17/2/2018) 19:30 WIB.
Partai final ini menjadi lebih spesial bagi Bali United karena trofi Piala Presiden itu sendiri diciptakan oleh seniman pahat asal Desa Kemenuh, Gianyar, Bali, Ida Bagus Ketut Lasem.
Pemahat terkenal asal Gianyar tersebut terpilih untuk melanjutkan pahatan trofi Piala Presiden, yang pertama kali dipahat oleh Presiden RI, Joko Widodo, di acara pembukaan turnamen, 30 Agustus 2015.
Kini, Bali United berpeluang membawa pulang trofi yang dibuat dari tangan seniman asli Bali tersebut.
Sebagai bentuk motivasi untuk pemain Serdadu Tridatu dan apresiasi kepada Ida Bagus Lasem, manajemen Bali Unitedmengundang Ida Bagus Lasem untuk menghadiri partai final Piala Presiden 2018 di SUGBK.
Namun, Ida memilih untuk menolak undangan tersebut karena merasa dirinya sudah cukup tua sehingga tak perlu memenuhi undangan tersebut.
Ida Bagus Lasem berharap Bali United bisa mengalahkan Persija Jakarta dan 'mengembalikan' Piala yang sudah ia pahat pulang ke Bali.
"Saya sudah tua (76 tahun), jadi biar saya doakan dari Bali saja. Saya berharap Bali United membawa pulang Piala Presiden ke Bali," kata Ida Bagus Lasem.
Sebelum pertandingan Persija Jakarta Vs Bali United akan digelar pertandingan perebutan peringkat ketiga antara PSMS Medan Vs Sriwijaya FC, Sabtu (17/2/2018) 15:30 WIB.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.