TRIBUNNEWS.COM - Arema FC dipastikan tak akan diperkuat tujuh pilarnya saat menghadapi PSIS Semarang pada laga perdana Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018.

Tujuh pilar tersebut yakni Jayus Hariono, Rivaldy Bawuo, Teddy Heri Setiawan, Kartika Ajie, Ahmad Nur Hardianto, Bagas Adi Nugroho, dan Hanif Sjahbandi.

Mereka pun harus absen dengan alasan yang berbeda.

"Ada beberapa pemain yang tidak bisa bersama kami di Kaltim. Empat pemain kami di Timnas," ujar Joko Susilo seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.

"Satu pemain kami terkena musibah keluarganya meninggal, ada satu pemain yang menikah, satu pemain cedera."

Kendati demikian, pelatih Arema FC, Joko Susilo tetap optimistis pada laga tersebut.

"Tapi semua itu tidak mengurangi optimisme dan rasa percaya diri kami," tuturnya menambahkan.

Lebih lanjut, pelatih asal Cepu ini menilai kondisi seperti merupakan stuasi yang kerap terjadi di sebuah kompetisi.

Ia pun tetap menatap positif dengan berusaha bermain sebaik mungkin apapun kondisinya.

"Situasi ini mungkin terjadi di kompetisi. Jadi kami harus bisa tanpa tujuh atau delapan pemain yang tidak bisa bermain," tutup Joko Susilo.