TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya sukses memetik tiga poin setelah menang tipis 1-0 atas tamunya, Arema FC, pada pekan ketujuh Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (6/5/2018).

Kemenangan ini mampu mengangkat performa anak asuh Angel Alfredo Vera di posisi klasemen sementara.

Selain itu, raihan bagus ini dapat menambal catatan buruk Persebaya Surabaya dalam dua pekan terakhir.

Seperti diketahui, dua pekan sebelumnya Persebaya harus menerima hasil imbang 1-1 melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (22/4/2018).

Kemudian satu pekan berselang, tim Bajul Ijo harus mengakui keunggulan tuan rumah Mitra Kukar dengan skor akhir 1-3 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Minggu (29/4/2018).

Catatan buruk tersebut terputus setelah Persebaya berhasil menang tipis 1-0 atas Arema FC di depan pendukungnya sendiri.

Hasil tiga poin ini sukses membawa Persebaya kembali ke empat besar klasemen, yang pernah diduduki pada beberapa pekan lalu.

Irfan Jaya dkk. mampu mengumpulkan 11 poin dari tujuh laga yang telah dijalani.

Meskipun menang, manajemen Persebaya dihantui berbagai permasalahan di luar lapangan.

Adapun permasalahan tersebut adalah aksi kurang terpuji dari para suporter Persebaya selama pertandingan.

Dari merusak pintu masuk loket pembayaran tiket, menyalakan flare ketika laga berlangsung, hingga pelemparan botol ketika pertandingan.

Akibat ulah tersebut, Persebaya terancam mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.