Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Mohamed Salah Tak Rela Puasanya Batal Karena Tanding di Final Champions

Diwajibkan bagi umat Islam untuk tidak makan, minum dan hal-hal lain yang dilakukan selama siang hari.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Mohamed Salah Tak Rela Puasanya Batal Karena Tanding di Final Champions
zimbio.com
Mohamed Salah 

TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Sebagian besar pemain mungkin akan melakukan apa saja untuk memenangkan trofi liga Champions. Tapi tidak bagi bintang Liverpool, Mohamed Salah.

Striker asal Mesir itu menegaskan dia akan terus menjalankan ibadah puasa Ramadan sampai tuntas meski hari itu bertepatan dengan final Liga terbaik di benua Eropa.

Dikutip Marca, Salah telah menegaskan dia akan terus memelihara puasa ramadannya menjelang bentrokan Liverpool melawan Real Madrid di Kiev pada hari Sabtu.

Ramadan yang dimulai pada 16 Mei adalah periode di mana umat Islam memiliki kewajiban berpuasa selama sebulan penuh.

Baca: Jangan Percaya Rumor Mo Salah Tidak Akan Berpuasa Sebelum Kick-off

Diwajibkan bagi umat Islam untuk tidak makan, minum dan hal-hal lain yang dilakukan selama siang hari.

Menurut media Mesir, Al Masry, pemain berusia 25 tahun itu bersikeras bahwa ia tidak akan membatalkan puasa menjelang pertandingan pada hari Minggu dan telah meyakinkan para penggemar bahwa puasa akan berdampak kecil pada kinerja di lapangan.

Liverpool akan bertemu Real Madrid di laga final kompetisi Liga Champions musim 2017-2018.

BERITA TERKAIT

Kedua tim akan saling berhadapan di Olimpiyskiy Stadium, Kiev, Ukraina, pada Minggu (27/5/2018) pukul 01.45 WIB dini hari.

Partai final tersebut digelar pada bulan Ramadan. Bulan Ramadan adalah bulan dimana setiap Muslim menjalankan ibadah puasa, tak terkecuali duo pemain Liverpool, Mohamed Salah dan Sadio Mane.

Sumber dari Mesir seperti dilansir BolaSport.com dari Metro menyebutkan bahwa Mo Salah tidak punya niatan untuk tidak berpuasa di hari melawan Madrid tersebut.

Sang pemain tidak akan makan ataupun minum sampai matahari tenggelam pada hari itu.

Meskipun, Salah bisa mendapat keringanan karena laga tersebut dilaksanakan di Kiev, Ukraina yang artinya Salah tengah bepergian dari rumahnya di Inggris.

Dalam agama Islam seseorang yang tengah bepergian jauh boleh tidak berpuasa dan menggantinya di hari lain. Tapi Salah tetap bersikukuh untuk berpuasa.

Selain karena menjalankan perintah agama, Salah juga yakin puasa tidak akan memperngaruhi performanya.

Untungnya, kick-off partai final tersebut dilakukan pukul 09.45 waktu setempat atau 30 menit setelah waktu berbuka.

Sehingga Salah paling tidak mempunyai sedikit waktu untuk mengisi energi setelah 17 jam berpuasa.

Kedua pemain ini akan membantu Liverpool membuyarkan mimpi Real Madrid meraih tiga trofi Liga Champions secara beruntun. (Tribunnews/Bolasport/bahrir)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas