AS Roma Tetap Punya Ambisi Besar Meski Melepas Alisson Becker dan Radja Nainggolan
Petinggi AS Roma membantah anggapan yang menyebut penjualan Alisson Becker menunjukkan betapa tak ambisiusnya klub tersebut.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, ROMA - Petinggi AS Roma membantah anggapan yang menyebut penjualan Alisson Becker menunjukkan betapa tak ambisiusnya klub tersebut.
Pemain asal Brasil itu akan menjadi kiper termahal di dunia dengan nilai transfer 66,8 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,225 triliun.
Penjualan Alisson yang kerap dicap sebagai "Lionel Messi-nya Penjaga Gawang" itu dianggap AS Roma kurang ambisius menghadapi musim baru.
Sebelum itu, AS Roma telah lebih dulu menjual gelandang Radja Nainggolan ke klub rival, Inter Milan.
Namun, Monchi selaku direktur teknik klub membantah pernyataan tersebut.
"Ketika ada tawaran datang, klub pasti akan mempertimbangkan masak-masak untuk menjual pemain," kata Monchi, Kamis (19/7/2018).
Monchi memang dikenal sebagai pakar transfer andal.
Mantan petinggi Sevilla itu kerap membeli pemain dengan harga murah lalu menjualnya dengan harga selangit.
Soal Alisson, Monchi dan petinggi AS Roma lain juga sudah berpikir soal pro dan kontra penjualan pemain.
"Menjual Alisson bukan berarti kami tak punya ambisi besar," kata Monchi.
"Bagi saya, ambisi itu adalah melakukan hal benar setelah memikirkan berbagai konsekuensi dari tindakan yang dilakukan," tuturnya.
Penjualan Nainggolan dan Alisson membuat AS Roma surplus pemasukan.
Untuk belanja Javier Pastore dan Justin Kluivert, Monchi "cuma" keluar uang 37,4 juta poundsterling.
"Saya ingin semua orang tahu bahwa kami hendak membangun tim yang tangguh," tutur Monchi.
"Saya ke sini untuk melaksanakan hal tersebut. Saya ingin membangun tim bukan untuk satu tahun, melainkan untuk ke depannya," ucapnya.