Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Ironi Korupsi Malaysia, Proyek Akademi Sepak Bola Rp 310 Miliar, Tapi Bola Buat Latihan Saja Kurang

Negeri Jiran Indonesia, Malaysia, tengah jadi sorotan karena dihantam kasus megakorupsi sejumlah pejabat negara.

Penulis: Aji Bramastra
zoom-in Ironi Korupsi Malaysia, Proyek Akademi Sepak Bola Rp 310 Miliar, Tapi Bola Buat Latihan Saja Kurang
montase foto oleh Tribunnews (Sumber Foto : Bolasport, nstagram/syedsaddiq).
Sepak Bola Malaysia, masih belum mendapat fasilitas terbaik meski sudah kucurkan ratusam miliar rupiah. 

Tak hanya itu, akademi yang jadi bagian proyek ratusan miliar itu bahkan tak punya bola yang cukup untuk latihan.

Syed Saddiq juga mengatakan, para atlet tak mendapatkan baju latihan baru meski yang lama sudah kekecilan, pun demikian dengan sepatu bola mereka yang lusuh.

Itu belum termasuk atap bocor di beberapa ruangan, gym kosong tanpa peralatan, dan ruang hydrotheraphy yang tak bisa digunakan.

"Proyek 85 juta ringgit Malaysia (Rp 310 miliar) ini amatlah mengecewakan," kata Syed Saddiq.

Gagal Total

Federasi sepak bola Malaysia, FAM, langsung memecat pelatih Timnas U16 Malaysia, Lim Teong Kim, setelah Malaysia tersingkir dari Piala Asia U16 2018.

Hasil ini begitu membuat rakyat Malaysia kecewa, mengingat mereka diuntungkan lantaran menjadi tuan rumah.

BERITA TERKAIT

Tak hanya rakyat Malaysia yang kecewa, Menteri Belia (Pemuda) dan Sukan (Olah Raga) Malaysia, Syed Saddiq Syed Abdul Rahman, juga kecewa.

Bahkan, Syed Saddiq sampai mengungkit-ungkit besarnya gaji yang diterima oleh Lim Teong Kim.

Dikutip dari media Malaysia MStar, gaji yang diterima Lim Teong Kim cukup fantastis, yakni sekitar Rp 609 juta tiap bulannya.

Sebelum Kim dipecat, Syed Saddiq pun sempat menyebut, FAM perlu mempertimbangkan kembali besarnya gaji tersebut.

"Saya mengerti bahwa paket gaji dia setiap bulan mencapai 175 ribu Ringgit Malaysia (Rp 609 juta), yang dibiayai penuh oleh Kemenpora. Kontrak dia harus dilihat lagi," ujar Syed Syadiq.

Menurut Syed Syadiq, Teong Kim seharusnya bertanggungjawab terhadap kegagalan Malaysia, karena Kim sendiri yang menargetkan bisa membawa Malaysia ke Piala Dunia U17 di Peru pada 2019.

Pengorbanan Malaysia di peremajaan atlet sepak bola, termasuk Piala Asia U16 ini memang tak main-main.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas