Pramono Klaim Masalah Kampung Bayam Selesai dalam Sebulan Jika Jadi Gubernur
Pramono Anung mengklaim bisa menyelesaikan masalah warga Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dalam sebulan.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung mengklaim bisa menyelesaikan masalah warga Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dalam sebulan jika ia terpilih menjadi gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
Hal ini disampaikan Pramono dalam acara ‘Nyala-in Pram’ di M Bloc Space, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (21/9/2024).
Pramono menyampaikan itu setelah menerima keluhan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon.
Dia memastikan warga Kampung Bayam akan mendapat hunian di Kampung Susun Bayam (KSB) yang kini sudah berdiri.
Menurut Pramono, ada 133 kepala keluarga yang seharusnya sudah bisa menempati KSB dengan harga sewa yang disepakati.
“Apa yang dilakukan Mas Anies dua minggu sebelum turun, menyerahkan kunci, itu harusnya dijalankan. Menjadi komitmen pemerintah, siapapun pemerintah itu. Itulah yang menjadi kunci untuk menyelesaikan persoalan Kampung Bayam,” kata Pramono.
Mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) ini meminta warga Kampung Bayam tak khawatir. Pramono memastikan akan menemui mereka.
"Urusan Kampung Bayam, kalau saya diberi amanah, enggak lebih dari satu bulan akan saya selesaikan. Itulah tugas pemimpin untuk berani melakukan sesuatu yang mungkin tidak popular,” ujar Pramono.
Pramono juga menjawab pertanyaan Furqon soal peluang Persija Jakarta bisa menggunakan Jakarta International Stadium (JIS) secara gratis sebagai kandang dan tempat latihan.
Pramono lalu menyampaikan gagasannya agar JIS bisa lebih dimanfaatkan warga Jakarta dan homebase Persija.
Baca juga: Bertemu Ahok, Pramono Anung Janji Selesaikan Persoalan Kampung Bayam Hingga Singgung Kalijodo
Bagi Pramono, hal itu bisa dilakukan oleh pemimpin yang punya keberanian dan tanpa beban dalam mengeksekusi kebijakan-kebijakannya.
“Kalau JIS bisa jadi homebase-nya Persija, Jakmania dibuatkan Jakmania center, di situ orang bisa beli merchandise, orang bisa kongko-kongko, ada tenant yang bisa dibuka. Kalau dibuatkan seperti ini, saya yakin JIS akan menjadi ramai, jadi tempat baru untuk berkumpul, itu yang kemudian menjadi penghasilan bagi JIS, Jakmania, Persija," imbuh Pramono.