Mengenal Filosofi Sarriball di Chelsea yang Efeknya Luar Biasa
Gaya bermain Chelsea musim ini berbeda dibandingkan gaya bermain mereka pada dua musim lalu di bawah arahan Antonio Conte
Penulis: Deodatus Pradipto
Umpan-umpan jauh ke depan bisa tereksekusi secara baik karena Maurizio Sarri memiliki David Luiz.
Bek asal Brasil ini memiliki visi yang bagus untuk melepaskan umpan. Antonio Ruediger tinggal fokus bertahan dan menunggu penyerang lawan.
"Di bawah arahan Sarri kami memainkan penguasaan bola. Dalam sisi pertahanan, kami selalu menerapkan garis tinggi. Jika kami kesulitan di pertahanan lawan, saya punya kesempatan terlibat dalam serangan lewat kecepatan saya," ujar Ruediger dikutip dari Goal.
Di lini tengah Sarri memiliki materi pemain yang sangat berkualitas. Di sektor ini Sarri menghadirkan perubahan yang signifikan.
Sarri memberikan peran baru kepada N'Golo Kante.
Gelandang asal Prancis itu dituntut untuk lebih aktif membantu serangan tim.
Tugas Kante sebagai gelandang bertahan diambil alih oleh Jorginho yang Sarri rekrut dari Napoli.
Mantan pelatih Empoli itu juga memberikan tugas membantu serangan kepada Ross Barkley dan Ruben Loftus-Cheek.
Dua pemain Inggris ini jarang mendapatkan kesempatan bermain di era kepelatihan Antonio Conte.
Kini di bawah Sarri mereka makin tajam.
Sarri mengaku sangat menyukai Ross Barkley karena menurutnya Barkley adalah pemain yang komplet.
Di mata Sarri Barkley memiliki kualitas fisik yang bagus dan gesit.
"Secara teknik dia sangat bagus, dia memiliki tendangan yang bagus menggunakan kaki kiri dan kanan. Dia berkembang dalam menggerakkan bola. Dia lebih cepat, mentalitasnya makin bagus dan secara taktikal berkembang," ujar Sarri soal Barkley dikutip dari The Guardian.
Kehadiran Sarri di Chelsea berdampak bagus untuk Ruben Loftus-Cheek.