Arema FC U-20 Mengaku Alami Teror di Bandung: Striker Muda Disebut Kena Bogem Oknum Suporter
Ada oknum suporter masuk ke area lapangan. Bahkan ada seorang oknum suporter yang memukul striker Arema FC U-20
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
SuryaMalang.com/Dya Ayu
TRIBUNNEWS.COM, MALANG – Pemain Arema FC U-20 disebut diteror oknum suporter saat laga Liga 1 2019 U-20 menghadapi Persib Bandung U-20 di Stadion Siliwangi Bandung, Sabtu (3/8/2019).
Dilansir dari SuryaMalang.com, ada oknum suporter masuk ke area lapangan.
Bahkan ada seorang oknum suporter yang memukul striker Arema FC U-20, Zidane Pulanda.
Baca: Jadwal Siaran Langsung SCTV Timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2019
Baca: Hasil, Klasemen, dan Jadwal Liga 1 Hingga Senin: Bhayangkara FC Vs Madura United Live Indosiar
Baca: Rapor Para Pebulutangkis Indonesia dari Peringkat Terbaru BWF:Ahsan/Hendra Buntuti Marcus/Kevin
Akhirnya pelaku pemukulan langsung diamankan petugas.
Karena kondisi tidak kondusif, pertandingan dihentikan lebih awal.
Dalam pertandingan itu Arema FC U-20 kalah 0-2 dari Persib Bandung U-20.
Media Officer Arema FC, Sudarmaji, mengatakan pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
“Alhamdulillah tim Arema FC U-20 aman dan selamat. Kami sudah laporkan kejadian itu kepada Komdis PSSI,” ujar Sudarmaji, Senin (5/8/2019).
Persib Alami Teror Saat di Malang
Kejadian ini mengingatkan pada rangkaian persistiwa yang terjadi pada skut Persib Bandung senior saat bertandang ke Malang untuk menghadapi Arema FC beberapa waktu lalu.
Dari serangkaian teror yang diungkapkan Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, setidaknya ada tiga kali teror yang dialami Pasukan Maung Bandung.
Teror pertama diberikan sekelompok suporter yang melempar petasan ke bus Persib, saat tim akan menggelar uji coba lapangan H-1 pertandingan.
Teror kedua saat sekelompok suporter menyalakan petasan dan kembang api di depan Hotel Savana, tempat rombongan Persib menginap.