“Para pemain kami sudah siap untuk laga besok. Kami sudah punya game plan untuk pemain lawan yang harus diwaspadai,” ujar juru racik berusia 51 tahun ini.

“Kami tidak akan ungkapkan disini. Kami tahu situasi dari Kalteng Putra," ungkap Wolfgang Pikal.

"Misalnya seperti pemain asing yang belum akan turun dan pemain yang kondisinya belum fit. Meski begitu kami siap menghadapi lawan,” katanya.

Musim ini, Kalteng Putra memang sudah menelan tiga kekalahan dari tujuh laga kandang.

Tim berjulukan Laskar Isen Mulang takluk dari Perseru Badak Lampung FC, Borneo FC, dan PSS Sleman.

Kalteng Putra juga sudah berhasil mendatangkan pemain baru dalam skuatnya dalam menatap putaran kedua Liga 1 2019.

Tiga pemain baru tersebut antara lain penyerang asal Brasil, Eydison Teofilo Soares, gelandang tengah asal Jepang, Takuya Matsunaga dan kiper baru Reki Rahayu.

Baca: Pemain Persebaya Lengkap, Wolfgang Pikal Optimistis Raih Hasil Manis di Kandang Kalteng Putra

Persebaya Surabaya dihadapkan dengan masalah asap tebal saat melakoni laga tandang ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Dengan kondisi asap tebal imbas dari kebakaran lahan itu membuat pemain Persebaya harus menggunakan masker di luar aktifitas latihan tim.

Dikutip Tribunnews dari Tribun Jatim,  Wakil Kapten Persebaya Rendi Irwan menilai asap tebal di ibu kota Kalimantan Tengah itu juga membuat jarak pandang pemain jadi terbatas.

"Jelas terasa terganggu karena kabut asapnya menutupi pandangan," ujar Wakil Kapten Persebaya, Rendi Irwan, Kamis (12/9/2019).

Kendari begitu, Rendi mengatakan asap tebal tidak menghalangi Persebaya menggelar official training (OT) di Stadion Tuah Pahoe, Kamis (12/9/2019) pagi tadi.

 "Untung kabut asap tidak terlalu tebal, sehingga kami masih bisa latihan," ujar pemain yang berposisi sebagai winger dan gelandang serang ini.

Pemain Persebaya Otavio Dutra juga mengaku kondisi ini akan mengganggu persiapan pemain melawan Kalteng Putra kurang maksimal.