Tanggapan Para Tokoh Jelang Kongres PSSI 2019, Mulai Presiden Jokowi, Menpora, hingga Umuh Muchtar
Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) dijadwalkan akan menggelar Kongres Luar Biasa di Hotel Shangri La, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11/2019) hari ini.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Menpora Harap Kongres Berjalan Sesuai Aturan
Zainudin Amali selaku Menteri Pemuda dan Olahraga baru di kabinet Indonesia Maju 2019-2024 mengungkapkan dirinya berharap Kongres PSSI 2019 kali ini bisa berjalan dengan baik dengan mengikuti aturan yang berlaku.
Hal itu disampaikan oleh Zainudin Amali dalam acara Mata Najwa dengan tema "Kongres Buat Apa" beberapa waktu yang lalu.
"Sesmenpora telah melakukan komunikasi dengan FIFA, karena kami tidak mau salah dalam mengambil keputusan karena ini menjadi tanggung jawab kita bersama," ujar Zainudin Amali seperti yang dilansir melalui laman resmi Kemenpora.
Dalam acara Mata Najwa, Amali juga menerangkan terkait tugas khusus yang diberikan oleh Presiden Jokowi perihal berbagai PR di bidang olahraga khususnya sepak bola yang harus ia perbaiki.
"Pada saat diskusi dengan Presiden sehari sebelum pelantikan, tentu banyak hal yang kita diskusikan. soal pemuda dan olahraga kseluruhan," ungkap Amali.
"Pak Presiden memberi pertanyaan khusus tentang sepakbola. Pertanyaanya kenapa sepakbola kita tidak bisa memberikan prestasi yang maksimal, padahal kita punya 167 juta penduduk Indonesia," jelasnya.
"Masa kita tidak punya timnas yang membanggakan dan bisa berbicara di pentas dunia," tambahnya.
Melihat carut marut pengelolaan sepak bola nasional sebenarnya membuat bingung Amali dari mana cara awal untuk mulai membenahinya.
Walaupun demikian, ia menyangkal bahwa pemerintah harus berperan aktif dalam menyikapi permasalahan tersebut sembari mengontrol keberjalanan seluruh organisasi dibawah naungannya.
"Pemerintah tidak boleh tidak memiliki posisi dalam menyikapi hal ini, dan kami di Kemenpora memberi kepercayaan penuh dan kita berikan kewenangan kepada seluruh cabang olahraga untuk mengatur masalah internalnya, tetapi tetap dalam kontrol kita," tambahnya.
Perihal berbagai permasalahan kompleks yang dialami PSSI, ia mengatakan perlu mendengar berbagai masukan dari berbagai pihak sebelumnya mengambil keputusan.
"Beberapa hari yang lalu saya dan teman-teman di Kemenpora menanyakan masalah kongres kepada pengurus PSSI. Satu hal yang kami sampaikan bahwa, pemerintah berpegang kepada induk cabang olahraga. Kalau dari induk internasional mereka oke, maka kita oke," ujar Amali.
"Kalau tidak, maka pemerintah akan mendengarkan semua penjelasan dari FIFA. karena kita tidak mau lagi di sanksi. Kalau sampai yang disampaikan federasi tidak benar, pasti FIFA akan menjatuhkan sanksi kepada PSSI," ujarnya.
Baca: FAKTA Kericuhan Stadion GBT Laga Persebaya VS PSS Sleman, Spanduk ‘Merasukimu’ hingga Emosi Gubernur